Sabtu 25 Jul 2020 08:43 WIB

Jangan Khawatir, Kucing Gli Tetap Jadi Penghuni Hagia Sophia

Otoritas setempat memastikan Hagia Sophia bisa tetap jadi rumah Gli.

Jangan Khawatir, Kucing Gli Tetap Jadi Penghuni Hagia Sophia. Gli, kucing penjaga setia Hagia Sophia atau Aya Sofya.
Foto: Instagram/HagiaSophiaCat
Jangan Khawatir, Kucing Gli Tetap Jadi Penghuni Hagia Sophia. Gli, kucing penjaga setia Hagia Sophia atau Aya Sofya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gli adalah salah satu kucing terkenal di dunia dengan ribuan pengikut di Instagram, hampir sama terkenal dengan rumahnya, Hagia Sophia di Istanbul, Turki. Pergantian status Hagia Sophia dari museum menjadi masjid membuat orang-orang Turki bertanya-tanya apakah Gli harus pindah.

Kucing belang dengan mata hijau ini jadi favorit pengunjung, termasuk mantan Presiden AS Barack Obama, yang tertangkap sedang mengelusnya ketika berkunjung ke sana pada 2009. Otoritas setempat memastikan Hagia Sophia bisa tetap jadi rumah Gli.

Baca Juga

Juru bicara Presiden Tayyip Erdogan, Ibrahim Kalin mengatakan kepada Reuters bahwa Gli, juga kucing-kucing lain di daerah tersebut akan tetap tinggal di situ. "Kucing ini telah jadi terkenal, dan masih banyak kucing lain yang belum seterkenal itu. Kucing tersebut tetap akan berada di sini, dan semua kucing disambut ke dalam masjid kami," katanya.

Itu kabar baik bagi Umut Bahceci, pemandu wisata yang mulai membuat akun Instagram untuk Gli empat tahun lalu yang kini punya lebih dari 48 ribu pengikut. Akun itu dipenuhi foto kucing, sebagian ditandai oleh turis yang bertemu Gli.

"Saya mulai menyadari keberadaan Gli setiap kali pergi (ke Hagia Sophia) karena Gli berpose di hadapan orang-orang seperti model. Saya dapat pesan seperti, 'Gli, kami akan ke Istanbul untuk bertemu denganmu.' Rasanya menyenangkan," katanya kepada Reuters.

Hagia Sophia adalah katedral selama 900 tahun sebelum penaklukkan Ottoman dan berfungsi sebagai masjid hingga 1934. Selanjutnya, Hagia Sophia difungsikan sebagai museum selama 86 tahun.

Pada 10 Juli 2020, pengadilan Turki membatalkan dekrit Kabinet 1934 yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum, membuka jalan untuk digunakan kembali sebagai masjid setelah jeda 86 tahun.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement