Jumat 24 Jul 2020 19:45 WIB

RPH Surabaya Pastikan Disiplin Protokol Kesehatan Qurban

Kapasitas pemotongan hewan setiap harinya berjumlah sebanyak 100 ekor hewan.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Fakhruddin
RPH Surabaya Pastikan Disiplin Protokol Kesehatan Qurban. Foto: Pekerja memotong sapi di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Surabaya, Jawa Timur, Senin (11/6) dini hari.
Foto: Antara/Didik Suhartono
RPH Surabaya Pastikan Disiplin Protokol Kesehatan Qurban. Foto: Pekerja memotong sapi di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Surabaya, Jawa Timur, Senin (11/6) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Rumah Potong Hewan (RPH) mengaku telah melakukan berbagai persiapan menjelang Hari Raya Idul Qurban 1441 Hijriah yang berlangsung pada Jumat (31/7). Mulai dari penjualan hewan hidup, fasilitas pemotongan, hingga pengantaran hewan qurban kepada pemesan.

Plt Direktur Utama Rumah Potong Hewan (RPH) Bela Bima mengatakan, hingga hari ini seluruh prosedur protokol kesehatan sudah diterapkan. Dimana calon pembeli yang akan masuk ke area harus melewati screening terlebih dahulu. Terdiri dari pengecekan suhu tubuh, wajib mencuci tangan dan mengenakan masker.

“Kami batasi untuk jumlah orang yang masuk maksimal dua orang untuk pembeli satu ekor hewan dan harus membuat janji lebih dahulu melalui layanan kami di hotline 0811.3422.222,” kata Bela di Surabaya, Jumat (24/7).

Bela menjelaskan, untuk mendisiplinkan upaya tersebut pihaknya sudah menyiapkan pengamanan yang cukup ketat dengan melibatkan jajaran kepolisian dan TNI dan sebagainya. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan warga di lokasi.

“Dibandingkan tahun lalu ini berbeda. Kita juga sudah bekerja sama dengan kepolisian, Bhabinsa dan jajaran lainnya untuk ikut mengawasi,” ujarnya.

Selain itu, untuk kapasitas pemotongan hewan setiap harinya berjumlah sebanyak 100 ekor hewan. Bela mengatakan, pada saat hari H Idul Adha kapasitas pemotongan hewan sudah penuh atau terlampaui. “Untuk hari Jumatnya sudah maksimal 100 ekor sapi,” kata dia.

Tidak hanya itu, untuk hari tasyrik yang berlangsung setelah Idul Adha selama tiga hari yakni 01 – 03 Agustus 2020, jumlah pemesanan sudah cukup tinggi. Bela merinci pada hari Sabtunya kapasitas pemotongan sudah mencapai 100 ekor. “Kemudian untuk hari Minggu dan Senin masih tersedia sekitar 64 – 72 ekor hewan qurban yang masih bisa kami sembelih,” kata dia.

Nantinya, kata dia, pihak RPH lah yang mengantar langsung hewan qurban ke tempat pemesan. Baik yang mememesan hewan qurban hidup maupun yang sudah dalam bentuk kemasan yang sudah tersembelih. “Kami antarkan sesuai dengan protokol kesehatan. Minimal petugas kami mengenakan masker dan sarung tangan,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement