Kamis 23 Jul 2020 23:20 WIB

Pelaksanaan UTBK di Kampus IPB Sesuai Protokol Kesehatan

PB University memastikan ruangan ujian telah memenuhi standar kesehatan.

Dirjen Dikti meninjau pelaksanaan UTBK di Kampus IPB University, Bogor.
Foto: Dok IPB University
Dirjen Dikti meninjau pelaksanaan UTBK di Kampus IPB University, Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Nizam melakukan peninjauan lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020 gelombang 2 di kampus IPB University, Dramaga, Bogor, Rabu  (22/7).

Peninjauan tersebut dilakukan bersama dengan Ketua Pelaksana Eksekutif LTMPT, Prof Budi Prasetyo Widyobroto;  Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof Aris Junaedi;  Rektor IPB University, Prof Arif Satria; dan Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan yang juga Kepala Pusat UTBK IPB University, Dr Drajat Martianto.Saat kunjungan tersebut, Prof Nizam dan rombongan mengunjungi tempat pelaksanaan UTBK di Gedung Pusat Komputer (GPK) dan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) untuk melihat dan memastikan pelaksanaan ujian termasuk protokol kesehatan yang diterapkan mulai dari proses pengukuran suhu tubuh sebelum masuk gedung hingga masuk ruang ujian serta penerapan physical distancing di ruang ujian. 

Prof Nizam mengatakan, pelaksanaan UTBK gelombang kedua hari ketiga hingga saat ini berjalan lancar dan baik di IPB University. Prof Nizam sangat mengapresiasi kerja sama panitia maupun peserta di dalam mematuhi protokol kesehatan saat persiapan hingga ujian berlangsung.

“IPB University dapat menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 dan  berkomitmen untuk tetap memberikan pelayanan bagi calon mahasiswa karena hak mereka untuk menempuh perguruan tinggi tidak bisa diabaikan.  Kesehatan dan keselamatan peserta ujian UTBK harus diutamakan sehingga protokol kesehatan harus dipatuhi dengan baik,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Sementara itu, Rektor IPB University  Prof Arif Satria mengatakan bahwa IPB University memastikan ruangan ujian telah memenuhi standar kesehatan. Yakni dengan melakukan pembersihan sebelum dan sesudah ujian dilaksanakan, mengoptimalkan sirkulasi udara segar di dalam ruangan, menyediakan fasilitas cuci tangan dan hand sanitizer di seluruh lokasi ujian.

“Kami berharap pelaksanaan UTBK gelombang kedua di IPB University dapat berjalan lancar hingga akhir dan segenap pihak yang terlibat selalu dilimpahkan kesehatan,” imbuhnya.

photo
Dirjen Dikti Kemdikbud, Prof Nizam meninjau kebun inovasi pertanian di Agribusiness and Technology Park (ATP) IPB University, yaitu ke smart green house 4.0.  (Foto: Dok IPB University)

Pada kunjungannya ini, Dirjen Dikti dan rombongan juga berkesempatan melakukan penanaman pohon durian montong di Kampus IPB. Kunjungan  dilanjutkan  ke kebun inovasi pertanian di Agribusiness and Technology Park (ATP) IPB University, yaitu ke smart green house 4.0, yang semua serba dikendalikan secara otomatis. Kelembaban udara, pemberian air, pencahayaan semua dikendalikan oleh sistem cerdas.

Kunjungan dilanjutkan ke pusat pembenihan hingga prosesing dan packing hasil panen organik untuk dikirim ke jaringan supermarket mitra IPB. “Andai semua lembaga pedidikan pertanian bisa menjadi pusat pembinaan petani dengan teknologi 4.0 di daerah masing-masing, tentu kemajuan pertanian dan kesejahteraan petani akan jauh lebih pesat dari saat ini. Semoga bisa terwujud kedaulatan pangan nusantara.” demikian dikatakan oleh Nizam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement