Kamis 23 Jul 2020 19:20 WIB

Amphuri Dorong Anggotanya Persiapkan Protokol Covid-19

Amphuri Dorong Anggotanya Persiapkan Protokol Covid-19

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
Amphuri Dorong Anggotanya Persiapkan Protokol Covid-19. Foto: Kegiatan tawaf saat umrah (Ilustrasi)
Foto: Ihram TV/Sadly Rachman
Amphuri Dorong Anggotanya Persiapkan Protokol Covid-19. Foto: Kegiatan tawaf saat umrah (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) terus mendorong anggotanya mempersiapkan paket umroh yang memenuhi protokol kesehatan. Sehingga ketika umroh kembali dibuka penyelenggara perjalanan ibadah umroh (PPIU) yang tergabung dengan asosiasi Amphuri sudah siap.

"Amphuri saat ini sedang melakukan persiapan untuk mengarahkan kepada anggota-anggotanya untuk mulai mempersiapkan paket pelayanan yang memenuhi protokol covid," kata Sekjen Amphuri Firman M Nur saat dihubungi, Rabu (23/7).

Baca Juga

Firman memastikan semua anggota Amphuri siap mentaati kebijakan terkait dengan protokol kesehatan, ketika Pemerintah Arab Saudi kembali menjual visa Umroh.

"Kami para anggotanya ketika umroh dibuka siap menjalankan protokol Covid-19," katanya.

Firman memastikan anggotanya akan siap menjalankan standar operasional prosedur (SOP) sesuai dengan protokol Covid. Protokol-protokol kesehatan ini mesti dijalankan oleh semua crew PPIU di semua tahapan penyelenggaraan ibadah umroh.

Tahapan penyelenggaraan ibadah umrah itu misalnya, mulai dari berangkat, tiba di tanah suci sampai kembali di tanh air, semua crewnya menjalankan protokol kesehatan.

"Semua crew dalam hal ini tim handling,  tour leader dan juga mutawif harus memastikan menggunakan masker dan juga melakukan distan dengan social distancing dengan jamaah," katanya.

Selain itu kata Firman yang terpenting PPIU di anggota Amphuri harus dapat memastikan, apa yang dikonsumsi jamaahnya sehat. Karena apa yang dikonsumsi memengaruhi pada kesehatan para jamaah umroh.

"Kemudian memastikan segala sesuatu yang akan dikonsumsi jamaah dalam kondisi produksi tingkat hygiene yang paling tinggi,"

Memastikan semua yang dikonsumsi jamaah itu sehat, merupakan bagian dari pelayanan dan perlindungan kepada jamaah yang merupakan konsumen bagi PPIU. Jika semua fasilitas aman dari Covid, maka jamaah nyaman dalam menjalankan ibadah.

"Sehingga ketika jamaah itu ketika melaksanakan ibadah di tanah suci dalam kondisi aman, nyaman serta bisa dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk sesuai dengan protokol covid-19," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement