Selasa 21 Jul 2020 22:39 WIB

Jubir: Pasien Sembuh Covid-19 di Kalsel 40,2 Persen

Pasien sembuh mencapai 2.034 dari total kasus sebanyak 5.083 orang.

Ilustrasi.
Foto: M RISYAL HIDAYAT/ANTARA FOTO
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel HM Muslim mengatakan pasien sembuh Covid-19 di Kalimantan Selatan mencapai 40,2 persen atau 2.034 dari total kasus sebanyak 5.083 orang.

Menurut Muslim di Banjarbaru Selasa (21/7) petang, tingginya prosentase kesembuhan kasus Covid-19 saat ini, berkat kerja keras seluruh tim kesehatan dan gugus tugas yang dengan cepat mengantisipasi segala sesuatu yang terjadi.

"Mewakili pemerintah dan masyarakat, saya sangat mengapresiasi kinerja tim kesehatan maupun gugus tugas dan seluruh pihak terkait, sehingga pasien Covid-19 yang sembuh terus meningkat," katanya.

Menurut Muslim, khusus hari ini, Selasa (21/7) pasien sembuh Covid-19 mencapai 159 orang, yang berasal dari Karantina Tanah Laut sebanyak 11 orang, isolasi mandiri di Kotabaru satu orang dan isolasi mandiri Tapin 30 orang.

Selanjutnya, Isolasi mandiri di Kabupaten Tabalong 50 orang, isolasi mandiri Tanah Bumbu 11 orang dan isolasi mandiri Banjarmasin 56 orang.

Selain pasien sembuh, juga masih terjadi penambahan pasien positif sebanyak 93 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 78 kasus merupakan orang tanpa gejala.

Penambahan kasus positif tersebut berasal dari Tanah Laut tiga orang, Kabupaten Banjar 10 orang, Barito Kuala 26 orang dan Tapin satu orang.

Selanjutnya, Hulu Sungai Selatan (HSS) empat orang, Hulu Sungai Utara (HSU) satu orang, Tanah Bumbu satu orang, Kota Banjarmasin 37 orang dan Kota Banjarbaru 10 orang.

Sedangkan pasien Covid-19 yang meninggal sebanyak enam orang, berasal dari Tanah Laut dua orang, Banjar dua orang, Hulu Sungai Selatan (HSS) satu orang dan Kota Banjarmasin satu orang.

Sehingga, dari total kasus positif sebanyak 5.083 orang, sebanyak 2.792 orang dalam dalam perawatan rumah sakit maupun karantina mandiri, 2.034 sembuh dan 257 meninggal dunia.

Orang dalam pemantauan sebanyak 791 orang dan pasien dalam pengawasan sebanyak 353 orang.

Muslim berharap, masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan dalam beraktivitas, terutama di luar rumah, tidak berada dalam kerumunan dan selalu menggunakan masker.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement