REPUBLIKA.CO.ID, JEREZ -- Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, mengaku terkejut dengan aksi yang ditampilkan rekan setim sekaligus kakaknya, Marc Marquez, di seri pembuka gelaran MotoGP musim ini, akhir pekan lalu. Dalam sesi balapan GP Spanyol tersebut, Marc Marquez mampu memperbaiki posisi dari peringkat ke-19 hingga ke posisi ketiga hanya dalam 19 lap.
Mengawali balapan di posisi ketiga, Marquez langsung menyodok ke posisi terdepan saat balapan memasuki lap ketiga. Namun, juara bertahan MotoGP itu kehilangan posisi tersebut setelah mengalami insiden pada tikungan keempat. Ban depan motor tunggangan Marquez selip dan membuat Marquez keluar dari lintasan.
Meski berhasil selamat dari kecelakaan fatal, tapi posisi Marquez tercecer ke peringkat ke-19. Pembalap asal Spanyol itu pun mengantongi selisih waktu hingga mencapai 9,3 detik dari posisi terdepan, yang diambil alih oleh pembalap Yamaha, Maverick Vinales. Di titik inilah, keajaiban itu mulai terjadi.
Pembalap berjuluk the Baby Alien itu berhasil terus merangkak dan memperbaiki posisi serta memangkas jarak waktu dengan Vinales. Saat balapan memasuki lap ke-10, Marquez bahkan sudah berada di posisi ke-10. Kemudian pada lap ke-13, Marquez sudah berada di posisi kedelapan. Setelah itu, Marquez menembus posisi keenam saat sesi balapan memasuki lap ke-17. Di tiga lap berikutnya, Marquez terus memperbaiki posisinya dan berada di posisi ketiga.
Saat balapan tinggal menyisakan lima lap, atau pada putaran ke-20, Marquez sudah berada di peringkat ketiga dan berada di belakang Vinales, yang gagal mempertahankan posisi terdepan dan berada di peringkat kedua. Artinya, Marquez berhasil memangkas selisih waktu dengan Vinales.
Alex Marquez pun masih ingat betul saat rekan setimnya itu berada di depannya usai mengalami insiden pada lap ketiga. ''Setelah tiga lap, dia sudah tidak terlihat. Saya berpikir,'dia akan memberikan penampilan luar biasa pada sesi kali ini.' Namun, saya tidak menyangka, saat dia terjatuh, dia sudah berada di peringkat ketiga. Saya pikir pada saat itu dia berada di posisi kedelapan,'' kata juara Moto2 musim lalu tersebut seperti dikutip Crash, Selasa (21/7).
Aksi impresif Marc Marquez itu memang tidak berakhir manis. Pembalap berusia 27 tahun itu terjatuh pada lap ke-22 di tikungan ketiga. Dalam insiden itu, Marquez pun terlempar dan sempat terjatuh dengan begitu keras.
Akibatnya, Marquez mengalami cedera patah tulang di bagian lengan atas sebelah kanan. Saat ini, Marquez tengah menjalani pengobatan di Barcelona dan diperkirakan bakal absen di seri kedua MotoGP musim ini, yang kembali digelar di Sirkuit Jerez, tapi dengan titel GP Andalusia, akhir pekan ini.
''Insiden dan cedera itu bisa terjadi pada pembalap manapun. Saya harap, dia bisa segera kembali dan tampil lebih kuat lagi. Namun, dengan apa yang diperlihatkanya di sesi balapan, saya rasa, semua pembalap setuju, dia adalah pemenang sebenarnya di seri pembuka tersebut,'' kata Alex Marquez, yang finis di peringkat ke-12 dalam GP Spanyol tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
