Warta Ekonomi.co.id, Bogor

Saham Twitter turun akibat masalah pembajakan yang menimpa sejumlah akun terverifikasi pada pekan ini. Sejumlah miliarder teknologi dan politikus jadi korbannya.

Menurut laporan Techcrunch, dikutip Jumat (17/7/2020), saham perusahaan itu menurun 4% pascaperetasan yang terjadi akibat serangan siber terhadap sejumlah karyawan yang memiliki akses ke alat perusahaan.

Tak ayal, kasus itu melahirkan kecemasan di kalangan pakar keamanan siber. "Itu pentingnya untuk mengaktifkan otentikasi dua tahap (two factor authentication)," kata Pengamat Keamanan Siber dan Chairman Communication & Information System Security Research Center (CISSREC), Pratama Prasadha, dilansir dari VIVA.

Baca Juga: Ternyata Ini Sebab di Balik Peretasan Akun Twitter Politikus

Baca Juga: Mau Tambah Tekanan ke China, AS Akan Perluas Pembatasan Teknologi

Tips Amankan Akun Twitter dari Peretasan

1. Aktifkan otentikasi dua faktor

Cara menyalakan fitur, Anda tinggal pergi ke bagian pengaturan atau settings di Twitter. Namun, langkah ini belum tentu bisa sepenuhnya menangani celah keamanan di sistem.

Pratama bilang, "asumsi terburuk, hacker mungkin sudah memiliki seluruh basis data akun Twitter."

2. Ganti kata sandi Twitter

Untuk itu, Pratama menyarankan Anda mengganti kata sandi Twitter sekarang juga. Sebaiknya, lakukan langkah ini secara bertahap demi mengamankan akun Twitter.

3. Periksa aplikasi pihak ketiga yang terhubung dengan akun

Pernahkah Anda menggunakan aplikasi untuk menghapus cuitan secara otomatis atau aplikasi-aplikasi lain yang mengharuskan Anda menghubungkan akun Twitter dengan platform-nya?

Kalau iya, cepat cek apakah ada aplikasi yang mencurigakan? Sebab, peretas juga bisa mengeksploitasi celah keamanan melalui aplikasi pihak ketiga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika