REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Kekalahan 1-2 di kandang Arsenal pada pekan ke-36 Liga Primer Inggris, Kamis (16/7) dini hari WIB, membuat Liverpool gagal menyamai rekor milik Manchester City, yaitu raihan poin terbanyak dalam satu musim Liga Primer Inggris. Kendati begitu, di dua laga sisa Liga Primer Inggris musim ini, The Reds masih memiliki peluang untuk menyamai atau bahkan memecahkan rekor The Citizen yang lain.
Selain menjadi yang terbaik pada musim 2017/2018, Manchester City juga menjadi tim pertama dalam sejarah gelaran Liga Primer Inggris yang mampu mengoleksi 100 poin dalam satu musim. Ini masih menjadi rekor raihan poin terbanyak yang bisa ditorehkan sebuah tim dalam satu musim Liga Primer Inggris sejak kompetisi tertinggi di sepak bola Inggris itu mulai bergulir pada 1992 silam.
Liverpool, yang sudah memastikan raihan gelar juara liga musim ini, sebenarnya memiliki kesempatan untuk bisa menyamai atau bahkan memecahkan rekor City tersebut. Namun, peluang ini tertutup saat Liverpool menyerah 1-2 di tangan Arsenal. Dengan kekalahan ini, Liverpool mengumpulkan 93 poin dari 36 laga. Alhasil, Mohamed Salah dan kawan-kawan hanya mampu mengoleksi maksimal 99 poin apabila menang di dua laga sisa Liga Primer Inggris musim ini.
''Apabila Liverpool bisa memetik dua kemenangan dan satu hasil imbang di tiga laga terakhir, mereka bisa melewati rekor raihan poin terbanyak milik City. Namun, menelan kekalahan dari Arsenal, maka raihan poin maksimal mereka hanya 99 poin. Alhasil, rekor milik City itu akan tetap bertahan,'' tulis laporan Manchester Evening News, Kamis (16/7).
Kendati begitu, di dua laga sisa, tim besutan Jurgen Klopp itu masih memiliki peluang menyamai atau bahkan memecahkan dua rekor City yang lain. Pertama, rekor selisih poin terbesar saat memastikan juara Liga Primer Inggris dan total jumlah kemenangan kala merengkuh titel juara Liga Primer Inggris. Semua rekor ini dicatatkan City kala meraih titel Liga Primer Inggris musim 2017/2018.
Pada saat itu, City meraih titel Liga Primer Inggris dengan keunggulan 19 poin dari Mancheter United, yang duduk di peringkat kedua. Selain itu, dengan total torehan 32 kemenangan, The Citizen menjadi tim dengan koleksi kemenangan terbanyak saat menjuarai kompetisi di sepanjang sejarah Liga Primer Inggris. Secara matematis, Liverpool masih bisa menyamai atau memecahkan dua rekor City tersebut di dua laga sisa.
Namun, syaratnya Liverpool tentu mesti bisa meraih kemenangan di dua laga sisa tersebut, tepatnya saat menjamu Chelsea di Stadion Anfield, 22 Juli mendatang, dan melawat ke markas Newcastle United pada 26 Juli mendatang. Apabila syarat ini bisa dipenuhi, maka Liverpool akan menyamai catatan jumlah kemenangan City pada musim 2017/2018. Pada saat ini, tim asal Merseyside itu telah mengoleksi 30 kemenangan dari 36 laga.
Kendati begitu, untuk menyamai rekor selisih poin terbesar, kemenangan di dua partai sisa saja tidak cukup, Liverpool masih harus bergantung pada hasil yang ditorehkan City di dua laga terakhir, yaitu kala menghadapi Watford dan Norwich City. Jika City gagal memetik poin penuh di dua laga tersebut, maka bukan tidak mungkin Liverpool bisa mengantongi selisih jarak lebih dari 19 poin di papan klasemen akhir Liga Primer Inggris musim ini. Pada saat ini, Liverpool mengantongi selisih 18 poin dengan Manchester City, yang berada di peringkat kedua.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
