REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjear meminta anak asuhnya mengambil pelajaran dari hasil imbang 2-2 saat melawan Southampton lanjutan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Selasa (14/7) dini hari WIB. MU kehilangan kesempatan meraih tiga poin di pengujung laga setelah Michael Obafemi mencetak gol penyama kedudukan pada menit keenam injury time.
Hasil tersebut menjadikan Setan Merah kehilangan kesempatan naik ke empat besar klasemen dan tertahan di posisi lima. Kemenangan Manchester City dalam banding larangan tampil di kompetisi Eropa musim depan, membuat MU harus bekerja keras di sisa pertandingan guna menjaga peluang tembus di empat besar dan mendapatkan tiket Liga Champions.
Solskjaer menilai timnya sudah melewati serangkaian laga sulit dengan baik. MU, kata dia, tidak naik begitu saja dan mendapatkan tiga poin dengan mudah. Hal serupa juga terjadi melawan Southampton. Bedanya, MU kali ini gagal menang. Untuk itu, Solskjaer berharap para pemainnya belajar dari kesalahan dan tak lengah sampai laga benar-benar berakhir.
"Kami tidak mengharapkan apa pun selain yang kami dapatkan di sini hari ini dari Southampton,” kata Solskjaer usai laga, dilansir dari RTE.
Ia mengeklaim permainan timnya sudah bagus. Namun Solskjaer menyayangkan harus kebobolan pada menit akhir dan hanya mengepak satu satu poin. Soslkjaer lebih tertarik mengambil sisi positif dari hasil tersebut bahwa kebobolan di menit merupakan sebuah bagian dari sepak bola.
Solskjaer akan belajar dari pertandingan tersebut dan berharap lebih baik di pertandingan berikutnya. Ia percaya pemainnya bisa melakukannya lebih baik lagi.
Usai pertandingan tersebut, Paul Pogba dan kawan-kawan tak punya waktu lama. Sebelum melawan Chelsea di semifinal Piala FA, MU harus bertandang ke markas Crystal Palace. Soslkjaer pun harus memikirkan kebugaran pemain di saat jadwal yang ketat. Pasalnya, Luke Shaw diragukan tampil karena ada sedikit masalah dengan pergelangan kaki. Begitu pula dengan Brandon Williams.
MU masih cukup beruntung Mason Greenwood terhindar dari cedera usai mendapatkan tekel keras dari Oriol Romeu. Meski pelanggaran cukup keras dilakukan Romeu, dia tak mendapatkan hukuman.
Pelatih Southampton, Ralp Hasenhuttl senang dengan permainan pasukannya. Menurutnya, poin satu adalah hasil yang layak karena timnya bermain sesuai dengan karakter.
"Kami memiliki awal yang fantastis hari ini dan 10 menit di mana kami kehilangan sedikit cara kami ingin bertahan melawan tim ini. Anda segera melihat betapa bagusnya mereka.Tapi itu bagus bahwa kami bisa menemukan jalan kembali ke cara kami ingin bermain,” ujarnya.
Ia menilai pemainnya bermain kompetitif selama lebih dari 90 menit, khususnya pada babak kedua yang lebih banyak mendapatkan peluang. Namun penampilan penjaga gawang MU, David De Gea dinilai sedang bagus.
"Pada akhirnya, percaya pada apa yang kami lakukan dan layak mendapatkan poin ini,” kata dia menambahkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
