REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan juara tinju dunia kelas Welter versi WBC, Ricky Hatton, berharap, eks juara tinju kelas berat, Mike Tyson, mengurungkan niatnya untuk kembali ke ring tinju.
Meski terkesan dengan cara Tyson berlatih untuk mendapatkan kondisi terbaiknya, tapi Hatton mengkhawatirkan, Tyson tidak bisa bertahan lantaran telah menginjak usia 53 tahun.
Hatton, yang kembali ke ring tinju pada 2012 setelah sempat vakum tiga tahun usai dikalahkan Manny Pacquiao, mengakui Tyson adalah salah satu petinju yang menginspirasinya untuk melakoni karier sebagai petinju. Tidak hanya itu, mantan petinju asal Inggris itu bahkan mengungkapkan, Tyson adalah salah satu pahlawan terbesarnya di pentas tinju profesional.
''Untuk pria seumur dia, dia benar-benar terlihat fantastis, apalagi dengan menu latihan di pusat kebugaran. Namun, bagaimana pun, dia tetaplah orang yang telah menginjak usia 50 tahun ke atas. Saya hanya tidak mau melihat pahlawan saya terluka di atas ring,'' tutur Hatton seperti dilansir Ring News, Kamis (9/7).
Hatton pun berharap, otoritas tinju profesional dunia dan sesama mantan petinju bisa ikut membujuk Tyson untuk mengurungkan niatnya kembali ke ring tinju. Hatton tidak mau ego Tyson yang terlalu besar justru berakibat buruk terhadap kondisi kesehatannya.
''Kita harus bisa menyelamatkan Tyson dari dirinya sendiri, dan otoritas tinju bisa membantu menyelamatkan Tyson dari dirinya sendiri. Kita tidak boleh membiarkan Mike bertarung pada usia 53 tahun, tidak peduli seberapa bagus kondisi fisiknya sekarang. Mungkin memang sudah saatnya untuk lebih tenang, Mike,'' tutur Hatton.
Tyson terjun ke tinju profesional pada 1985, pada saat itu usia Tyson baru menginjak 19 tahun. Tyson pun menjadi petinju termuda yang mampu meraih gelar juara kelas berat dunia versi WBC, tepatnya saat berusia 20 tahun. Akhirnya, sejak menyerah di tangan Kevin McBridge pada 2005 silam, Tyson tidak pernah lagi kembali ke ring tinju.
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, petinju berjuluk The Iron Mike itu mengumumkan keinginanya untuk mengakhiri masa pensiun dan kembali ke ring tinju, meskipun hanya dalam laga eksebisi. Tidak hanya itu, Tyson pun cukup serius dengan keinginannya tersebut dengan kembali berlatih guna menemukan kembali performa serta kondisi terbaiknya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
