Kamis 09 Jul 2020 12:44 WIB

Panduan Berenang yang Aman Versi Swim England

Ketika berenang, jangan melakukan kontak fisik dengan perenang lain.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Renang (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Renang (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pada era normal baru, ada banyak kegiatan yang tidak bisa dilakukan seperti sediakala, misalnya berenang. Badan Nasional Inggris untuk Renang, Swim England, telah mengeluarkan saran untuk operator, perenang, guru, dan lainnya.

Ada beberapa perubahan besar terkait aktivitas renang yang sedang direncanakan. Panduan ini didasarkan pada saran ilmiah terbaru dan akan terus diperbarui seiring perkembangan pandemi Covid-19.

"Seperti halnya lingkungan lain, masih ada tingkat risiko penularan Covid-19 dalam pengaturan air," kata Kepala Eksekutif Swim England, Jane Nickerson, seperti dilansir di Hull Daily Mail, Kamis (9/7).

Nickerson mengatakan, ketika kolam renang dibuka untuk publik, keselamatan semua orang yang terlibat baik itu peserta, staf pusat rekreasi, pelatih atau sukarelawan harus menjadi prioritas utama.

"Jika kita ingin berperan dalam melindungi NHS dari gelombang penerimaan Covid-19 lainnya, penting mengikuti panduan terbaru dan menyesuaikan dengan normal yang baru," kata Nickerson.

Seperti apa panduan berenang di kolam berenang yang aman versi Swim England?

1. Persiapan

Sesampainya di kolam berenang, pelanggan diinstruksikan untuk mandi di rumah sebelum dan sesudah berenang. Selain itu, pelanggan juga wajib membawa peralatan seperti pelampung.

2. Aturan ketika berenang

Ketika berenang, jangan melakukan kontak fisik dengan perenang lain bahkan jangan menyalip siapa pun saat berenang. Tetaplah terhidrasi dengan membawa botol air yang sudah diisi sebelumnya dan simpan di tepi kolam renang selama berenang.

3. Jalur renang

Operator harus mempertimbangkan jalur lebar ganda saat menyiapkan jalur renang. Tinjau program agenda untuk membatasi beberapa kegiatan yang terjadi di waktu yang sama.

4. Les berenang

Guru harus mengajarkan para perenang tanpa menyentuh mereka. Lalu, hanya satu orang tua atau pengasuh yang bisa mengawasi anak mereka selama pelajaran renang.

Jika memungkinkan, peserta harus membawa peralatan sendiri. Peserta di setiap kelas renang juga harus dibatasi. Selain itu, semua peralatan harus disanitasi sebelum dan sesudah pelajaran renang.

5. Klub renang

Bagi klub renang, mereka juga harus membatasi anggota ketika latihan renang. Klub harus mempertimbangkan praktik membawa perenang ke dan dari tepi kolam renang, terutama karena sebagian besar fasilitas mungkin juga digunakan oleh publik. Pastikan juga untuk membersihkan peralatan renang baik sebelum, di sela-sela penggunaan dan sesudah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement