Rabu 08 Jul 2020 23:11 WIB

Jumlah Kasus Positif Covid-19 Sumsel Bertambah 63 Orang

Saat ini, total pasien positif Covid-19 di Sumsel mencapai 2.419 orang.

Jumlah kasus positif Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) dilaporkan bertambah 63 orang (Foto: ilustrasi Covid-19)
Foto: ANTARA/Harviyan Perdana Putra
Jumlah kasus positif Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) dilaporkan bertambah 63 orang (Foto: ilustrasi Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Jumlah kasus positif Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) dilaporkan bertambah 63 orang. Saat ini total pasien positif Covid-19 di Sumsel mencapai 2.419 kasus dan terdapat 12 kabupaten dan kota.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Sumsel, Yusri, mengatakan, 63 kasus baru pada Rabu (8/7) ini berasal dari Kota Palembang (38 orang), Muara Enim (11), Ogan Ilir (delapan), Pagaralam (tiga), Banyuasin (dua), dan Musi Banyuasin (satu). "Bertambahnya kasus-kasus baru ini mengindikasikan bahwa penyebaran COVID-19 di Sumsel belum selesai," ujarnya.

Baca Juga

Bahkan, penambahan kasus baru periode harian hampir selalu lebih tinggi dibandingkan kasus-kasus sembuh. Sementara, kasus sembuh yang hanya bertambah empat orang. Saat ini, total kasus Covid-19 yang sembuh menjadi 1.222 orang atau 50,5 persen.

Sementara, kasus meninggal dunia bertambah satu orang dari Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), sehingga total kasus meninggal 113 orang atau 4,7 persen. "Kami mengimbau masyarakat tetaplah menjalankan protokol kesehatan, baik beribadah, bekerja, berinteraksi, berbelanja dan termasuk di dalam rumah," katanya.

Data Covid-19 di Sumsel, yakni sebanyak 1.084 kasus aktif menyebar di Kota Palembang (891 kasus), disusul Kabupaten Banyuasin (70 kasus), Muara Enim (72 kasus), PALI (34 kasus), Musi Banyuasin (17 kasus), Ogan Ilir (29 kasus), Lubuklinggau (tiga kasus), Ogan Komering Ilir (OKI) tujuh kasus, OKU Timur (empat kasus), Pagaralam (lima kasus), Lahat (dua), dan Empat Lawang (satu kasus), serta khusus luar wilayah terdapat dua kasus.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement