REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Setelah resmi menggaet Timo Werner dari RB Leipzig, Chelsea belum mau berhenti untuk terus memperkuat timnya via perekrutan pemain anyar di bursa transfer musim panas mendatang.
The Blues digadang-gadang tengah mengincar gelandang serang Bayer Leverkusen, Kai Harvertz, yang juga menjadi bidikan berbagai klub besar Eropa.
Namun, demi bisa menebus gelandang serang berusia 21 tahun itu, Chelsea mesti merogoh kocek sedalam 75 juta poundsterling. Di titik inilah, perekrutan Harvertz dianggap terlalu beresiko buat The Blues, terutama dari aspek finansial. Anggapan ini diungkapkan oleh mantan bek tengah Chelsea, Robert Huth.
''Akhirnya, semua tergantung pada nilai transfer. Apabila nilai transfer yang diminta mencapai 75 juta poundsterling, maka permintaan tersebut terlalu besar, bahkan untuk klub dengan dukungan finansial yang kuat seperti Chelsea."
"Dia mungkin pemain yang berbakat, tapi selalu ada resiko yang besar, sama halnya dengan resiko yang ada dalam perekrutan Werner,'' kata Huth seperti dikutip Express, Rabu (8/7).
Dari aspek finansial, Chelsea baru saja mengeluarkan dana transfer sebesar 45 juta poundsterling untuk merekrut Werner. Tambahan 75 juta poundsterling demi bisa menebus Harvertz tentu akan semakin membebani neraca keuangan The Blues.
Belum lagi dengan besaran gaji dan bonus terkait penampilan, yang biasanya disertakan dalam kontrak pemain-pemain anyar tersebut. Tidak hanya itu, hanya sedikit pemain asal Jerman, atau yang didatangkan langsung dari Bundesliga, mampu meraih kesuksesan bersama The Blues.
Tercatat, dari tujuh pemain Jerman atau yang didatangkan langsung dari Bundesliga, hanya Michael Ballack yang terbukti cukup sukses saat berseragam The Blues. Dari deretan pemain asal Jerman yang dinilai gagal di Chelsea adalah Huth.
Huth direkrut The Blues dari tim junior Union Berlin saat baru berusia 17 tahun, tepatnya pada 2001. Langsung dipercaya memperkuat tim utama The Blues pada musim 2001/2002, Huth ternyata tidak mampu tampil maksimal.
Huth hanya mengemas 62 laga dan dua gol selama lima musim memperkuat The Blues. Ujungnya, Huth dilepas ke Middlesbrough pada awal musim 2006/2007.
''Cukup sulit buat pemain Jerman, atau mungkin buat saya, untuk bisa langsunhg beradaptasi. Terlebih, saya tidak bsia bahasa Inggris pada saat itu. Itu adalah jalur karier yang tidak mudah."
"Mungkin Anda bisa mendapatkan rasa hormat apabila direkrut dengan nilai transfer tinggi. Kondisi yang tidak saya miliki pada saat itu,'' ujar mantan bek tengah Leicester City tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
