Selasa 07 Jul 2020 20:15 WIB

Alasan Conte Sangat Marah Saat Inter Dikalahkan Bologna

Conte sampai mempertanyakan sendiri kelanjutan kariernya di Inter.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih Inter Milan Antonio Conte
Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Pelatih Inter Milan Antonio Conte

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan takluk dari tim tamu, Bologna dengan skor akhir 1-2 pada Ahad (5/7). Bos Inter Milan, Beppe Marotta menyebut pelatihnya, Antonio Conte masih sangat marah atas kekalahan tersebut.

Kekalahan tersebut membuat Conte mempertanyakan masa depannya sendiri di klub. Marotta mengakui Conte merasakan sekaligus kepahitan, kekecewaan, dan penyesalan.

"Kepahitan dan kekecewaan luar biasa masih terasa karena gagal mengantongi tiga poin, meskipun kami main sangat baik di awal pertandingan," kata manajer umum Nerazzurri dilansir dari laman Football Italia, Selasa (7/7).

Dia mengakui, menyesal dengan insiden tersebut. Apalagi Inter Milan gagal unggul dari kesempatan penalti.

"Kami tidak bisa mengubah apapun yang terjadi dan ada penyesalan besar di pihak kami. Kami manajer, bersama dengan Conte, bertemu untuk membahas momen tersebut," katanya.

Dia menyebut Conte akan mulai mendiskusikannya pada Kamis (9/7). Semua pun berekspektasi Conte sangat marah. Selanjutnya, Inter Milan akan bertandang ke kandang Verona pada Jumat (10/7). Meski didera keraguan, Inter Milan yakin tetap fokus pada laga selanjutnya.

"Pertandingan melawan Verona adalah selingan untuk perjalanan yang kita lalui, tetapi ini terjadi pada saat kita harus menunjukkan bahwa kita telah mengambil pelajaran dari apa yang terjadi kemarin," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement