Selasa 07 Jul 2020 18:28 WIB

Ponaryo Astaman Dukung 6 Stadion untuk Piala Dunia U-20 2021

Keenam stadion itu belum resmi diputuskan dan akan menunggu penilaian dari FIFA .

Ponaryo Astaman
Foto: FOTO ANTARA/M Agung Rajasa
Ponaryo Astaman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan kapten tim nasional (timnas) Indonesia Ponaryo Astaman mendukung penuh keenam stadion yang direkomendasikan PSSI. Enam stadion akan menjadi tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang.

"Iyalah (mendukung), yang memutuskan yang berwenang, pihak yang berkompeten," ujar Ponaryo, Selasa (7/7).

Sebelumnya, PSSI merekomendasikan enam stadion yang akan dijadikan tempat penyelenggaraan, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK/Jakarta), Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), I Wayan Dipta (Bali), dan Gelora Sriwijaya Jakabaring (Palembang).

Keenam stadion itu belum resmi diputuskan dan akan menunggu penilaian dari FIFA yang perwakilannya akan menyambangi Indonesia pada September 2020 mendatang.

Menurut Popon, sapaan akrab Ponaryo, ia tak bisa menyebut bahwa keenam stadion tersebut ideal. Namun mantan pemain SriwijayaFC itu yakin federasi memilih keenam stadion itu berdasarkan pertimbangan yang matang. "Berarti mereka punya pertimbangan dan penilaian tersendiri. Kan, banyak aspeknya yang dijadikan pertimbangan," kata dia.

Khusus untuk Stadion Jakabaring, markas Sriwijaya FC, ini menjadi stadion selain SUGBK yang dinilai siap menjadi sebagai penyelenggara even besar. Stadion berkapasitas hingga 45 ribu penonton tersebut sangat sering menggelar kejuaraan sepak bola internasional, baik di turnamen tunggal maupun multicabang.

Di atas rumputnya, pernah berlangsung kompetisi Piala Asia AFC, Piala AFF, Asian Games, SEA Games, Islamic Solidarity Games, ASEAN University Games, dan lain-lain

Menanggapi hal itu, Popon mengatakan di manapun stadionnya tetap harus dilakukan renovasi sesuai dengan standar FIFA.

"Apapun stadionnya sudah ditunjuk oleh pemerintah dan PSSI yah pasti dibenahi, fasilitas yang kurang dilengkapi, supaya kita sebagai tuan rumah lancar penyelenggaraannya," kata Popon menjelaskan. "Semua stadion yang ditunjuk pasti direnovasi, baik itu mayor maupun minor. Apapun stadionnya pasti dibenahi sesuai rekomendasi."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement