REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Mabes Polri mengatakan pada pekan ke-26 dan pekan ke-27 telah terjadi penurunan gangguan serta ketertiban masyarakat (kamtibmas) sebesar 3,77 persen. Pihaknya tetap mengimbau masyarakat agar menjaga keamanan di sekitar lingkungannya masing-masing.
"Pada pekan-ke 26 dan pekan ke-27 telah terjadi penurunan gangguan kamtibmas sebesar 3,77 persen atau 197 kasus. Dengan perincian 5.232 kasus pada pekan ke 26 dan 5.035 kasus pada pekan ke 27," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Awi Setiyono saat virtual konferensi pers melalui akun Youtube, Senin (6/7).
Kemudian, ia melanjutkan penurunan ini juga berpengaruh terhadap lima kasus kejahatan konvensional pada Minggu ke 27 yaitu kasus narkoba sebanyak 708 kasus, pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 507 kasus, penggelapan sebanyak 345 kasus, curanmor roda dua sebanyak 180 kasus dan pencurian dengan kekerasan (curas) sebanyak 99 kasus.
Sebelumnya diketahui, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana mencatat, adanya kenaikan angka kriminalitas di wilayah Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya sebesar 10 persen dalam sepekan terakhir dibanding pekan sebelumnya.
"Untuk 'crime' total selama satu minggu terakhir ada peningkatan dibandingkan satu minggu sebelumnya, ada kenaikan tingkat kriminalitas sebesar 10 persen," kata Nana di Mako Polda Metro Jaya, Senin (29/6).
Meski demikian Nana belum memberikan rincian secara mendetail terkait kenaikan angka kriminalitas tersebut. Nana kemudian mengatakan ada beberapa jenis kejahatan yang menjadi perhatian jajaran Polda Metro Jaya antara lain pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan, pencurian kendaraan bermotor dan narkoba.
Terkait kasus narkoba di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Nana mengatakan pihaknya tidak akan berhenti memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya.
"Terkait masalah narkoba, kami terus komitmen zero narkoba khususnya di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Selama dua Minggu terakhir pengungkapan terhadap narkoba terus ditingkatkan," ujar Nana.
Nana juga menyampaikan agar masyarakat tidak resah karena petugas kepolisian akan selalu siaga dan mengantisipasi segala potensi tindak kriminal dengan meningkatkan keberadaan anggota di lapangan baik yang berpakaian dinas maupun preman. Meski mencatat ada peningkatan, Irjen Nana mengatakan secara garis besar situasi keamanan di wilayah hukum Polda Metro Jaya tetap kondusif.
"Situasi kamtibmas di wilayah hukum PMJ(Polda Metro Jaya) relatif kondusif, artinya di wilayah Polda Metro Jaya ini situasi kamtibmas kondusif," pungkas Nana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
