REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dalam rangka memperingati 22 tahun membersamai Indonesia melalui berbagai program kebahagiaannya, Rumah Zakat mengadakan acara Tasyrakuran Milad Rumah Zakat bertema “22 Tahun Bahagiakan Indonesia”. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor pusat Rumah Zakat yang berlokasi di Jalan Batu kencana No. 6, Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jumat (3/7) lalu, dan disiarkan secara virtual melalui
Zoom dan Youtube.
Pelaksananaan acara sengaja dilakukan secara virtual mengingat saat ini situasi masih belum kondusif karena wabah Covid-19. Sehingga untuk meminimalisir kumpulan masa, acara pun diselenggarakan secara virtual.
Namun, hal tersebut tidak mengurangi semangat dan kehidmatan jalannya acara Milad Rumah Zakat yang ke-22 tahun. Dalam sambutannya, Nur Efendi selaku CEO Rumah Zakat mengatakan bahwa melalui kampanye #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita Rumah Zakat berupaya untuk membahagiakan masyarakat.
“Tahun ini kita mengangkat campaign kebahagiaan Indonesia dimulai dari kita, kita ingin menggerakan kita ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berbagi membahagiakan saudara-saudara kita. Dimulai dari kita, dimulai dari zakat kita, dimulai dari sedekah kita, dimulai dari wakaf kita, dimulai dari
inisiasi-inisiasi kebaikan yang mungkin kecil tapi ini adalah bagian dari upaya kita untuk membahagiakan saudara kita dan tentunya ini harapannya bisa membahagiakan Indonesia,” ucap Nur Efendi dalam siaran persnya, Sabtu (4/7).
“Mohon dukungannya, mohon do’anya semoga kita bersama bisa menguatkan moment ini menggerakkan masyarakat Indonesia untuk kebahagiaan Indonesia,” tambah Nur Efendi.
Selain dihadiri oleh para Direktur dan amil Rumah Zakat, turut hadir beberapa tokoh yang berperan serta dalam berkembangnya Rumah Zakat hingga menjadi salah satu Lembaga zakat terpercaya di Indonesia. Tokoh tersebut antara lain YuswoHadi (Pakar Brand) H. Yayan Somantri (Dewan Pembina Rumah Zakat), Siti Ma’rifah (Ketua Dewan Pengawas Syariah), Kardita Kintabuwana, Rikza Maulan, Indra Utoyo (Dewan Pakar Rumah Zakat), Priyantono Rudito (Dewan Pakar Rumah Zakat), Dian Masyita (Dewan Pakar Rumah Zakat).
Selain itu, acara milad juga diisi dengan sesi talkshow yang mengusung tema “Kolaborasi Pentahelix dalam menangani Covid-19”. Adapun menjadi narasumber dalam talkshow tersebut adalah Muhammad Fuad Nasar ( Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama Republik Indonesia), Irfan Junaidi (Pemimpin Redaksi Republika) dan Murni Alit Baginda (CPO Rumah Zakat), Lilik
Kurniawan (Deputi Pencegahan BNPB Pusat).
Sebagai lembaga yang sudah berusia 22 tahun, Rumah Zakat sudah mencanangkan untuk menjadi World Digital Philantrophy di tahun 2020 ini. Transformasi tersebut merupakan perubahan organisasi menyeluruh yang mencakup perubahan aspek lain seperti strategi, proses, SDM dan value hingga
leadership.
Di usia yang ke-22 tahun ini, Rumah Zakat terus berkomitmen untuk semakin memberikan manfaat untuk kebahagiaan Indonesia hingga dunia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
