REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan melakukan pekerjaan perkerasan jalan (rigid pavement) di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. Pekerjaan ini akan dilakukan selama enam hari mulai Senin (6/7) pukul 10.00 WIB hingga Sabtu (11/7) pukul 24.00 WIB.
"Pekerjaan ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas jalan sekaligus kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol," kata Humas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Hendra Damanik di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu.
Hendra menjelaskan, perkerasan jalan ini dilakukan sepanjang 135 meter di dua titik ruas Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, yakni Km 37+319-Km 37+304 sepanjang 15 meter serta di Km 37+279-Km 37+159 sepanjang 120 meter. Selama masa pekerjaan, pihaknya akan melakukan skema buka-tutup sebagian jalur karena lokasi pekerjaan tersebut berada pada lajur dua.
Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad (JTT), selaku pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek, telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut. Mitigasi risiko tersebut salah satunya berupa pengaturan arus lalu lintas.
"Kami juga mempersempit area kerja pada lajur dua serta berkoordinasi dengan kepolisian dalam hal ini PJR (patroli jalan raya)," katanya.
Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan serta variable message sign (VMS) di ruas Tol Jakarta-Cikampek di kedua arahnya. Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan ini sekaligus mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol serta tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan.
"Sosialisasi ini untuk memastikan informasi diterima dengan baik oleh pengguna jalan," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
