Jumat 03 Jul 2020 00:35 WIB

Bolehkah Menambahkan Bubuk Protein ke Dalam Minuman?

Perdebatan menambahkan bubuk protein ke dalam kopi, teh, dan susu, sudah lama.

Rep: Febryan A/ Red: Nora Azizah
 Perdebatan menambahkan bubuk protein ke dalam kopi, teh, dan susu, sudah lama (Foto: ilustrasi susu)
Foto: Pixabay
Perdebatan menambahkan bubuk protein ke dalam kopi, teh, dan susu, sudah lama (Foto: ilustrasi susu)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perdebatan terkait penambahan bubuk protein ke dalam teh, susu, atau kopi, telah berlangsung lama. Sebab, banyak orang senang menambahkan bubuk protein setelah berolahraga. Pankaj Pandey, seorang instruktur kebugaran pribadi terkenal di Delhi, India, mengatakan, mengatakan, hal itu bisa dilakukan.

Ya kita bisa menambahkan bubuk protein ke dalam teh, susu atau kopi dan itu akan membantu meningkatkan metabolisme kita," katanya kepada Times of India, pada Jumat (3/7).

Baca Juga

Pandey menambahkan, penambahan bubuk protein ke minuman sebaiknya dilakukan sebelum minuman itu dingin. Selain itu, penambahan bubuk protein dapat mengubah minuman Anda jadi seperti gumpalan karet.

Penambahan bubuk protein pada tiap jenis minuman akan memberikan manfaat berbeda. Jika menambahkannya ke dalam teh, maka akan sangat berfungsi sebagai penekan nafsu makan.

Sedangkan pada kopi, efeknya akan mempertajam manfaat kopi. Di antaranya manfaat penambah energi, memperlancar metabolisme, dan menghilang rasa sakit di otot.

Adapun pada susu ketika dicampur bubuk protein akan meningkatkan nilai gizinya. Selain itu juga akan meningkat indeks dehidrasi Anda.

Jika Anda baru selesai berolahraga, bubuk protein sebaiknya dicampurkan dengan air putih dingin. Menurut Pandey, pada saat itu tubuh memerlukan penyerapan protein segera dan air diserap lebih cepat daripada cairan lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement