Rabu 01 Jul 2020 13:24 WIB

Pemkot Tangerang Bahas Strategi Pemulihan Ekonomi Masyarakat

Salah satunya melalui kelonggaran di bidang kuliner dan jasa.

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Walikota Tangerang Arief Wismansyah (kedua kiri) meninjau pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),  di kawasan rawan keramaian di Pasar Anyar, Kota Tangerang, Banten, Selasa (5/5/2020). Walikota Tangerang meminta masyarakat untuk selalu menggunakan masker dan menerapkan physical distancing saat keluar rumah agar pelaksanaan PSBB di Kota Tangerang berjalan efektif
Foto: ANTARA/FAUZAN
Walikota Tangerang Arief Wismansyah (kedua kiri) meninjau pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), di kawasan rawan keramaian di Pasar Anyar, Kota Tangerang, Banten, Selasa (5/5/2020). Walikota Tangerang meminta masyarakat untuk selalu menggunakan masker dan menerapkan physical distancing saat keluar rumah agar pelaksanaan PSBB di Kota Tangerang berjalan efektif

REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG — Pemerintah Kota Tangerang bahas strategi pemulihan ekonomi masyarakat Kota Tangerang di tengah pandemi virus Corona. Diketahui dampak dari virus Corona telah membuat sejumlah sektor terkena imbasnya termasuk ekonomi masyarakat.

Dalam rapat evaluasi yang digelar, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, bersama Wakil Wali Kota Sachrudin dan Sekretaris Daerah Herman Suwarman membahas sejumlah strategi, termasuk strategi pemulihan ekonomi. 

Arief meminta tugas pokok dan fungsi tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Tangerang dapat menyesuaikan dengan keadaan selama pandemi Covid-19. “Program apa yang dapat dilakukan oleh Pemkot Tangerang melalui seluruh OPD untuk pemulihan ekonomi masyarakat,” ungkap Arief dalam keterangan resmi Rabu (1/7).

Hingga kini program yang akan dilaksanakan masih dalam tahap persiapan oleh setiap masing-masing OPD. Namun, belum diketahui nantinya program seperti apa yang dapat dilakukan untuk memulihkan ekonomi di masyarakat.

Di samping itu, Arief menyampaikan sejumlah daftar rencana prioritas kegiatan untuk memulihkan perekonomian yang akan dilakukan oleh Pemkot Tangerang di tengah pandemi. Salah satunya melalui kelonggaran di bidang kuliner dan jasa, sesuai dengan ketetapan dan pelaksanaan protokol kesehatan.

Arief meminya agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Tangerang dapat menjaga optimisme untuk bangkit dari kondisi kurang baik akibat pandemi Corona. “Kota Tangerang harus bangkit kembali dari kondisi seperti sekarang, saya yakin kita bisa,” jelas Arief. 

Lebih lanjut, dengan diperpanjangnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), masyarakat diimbau untuk lebih meningkatkan kesadaran kedisiplinan dalam menghadapi pandemi Corona. "Angka positif Covid sudah mengalami penurunan yang signifikan. Tapi kita harus tetap waspada dan tidak menurunkan kedisipilinan menerapkan protokol ksehatan," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement