Senin 29 Jun 2020 09:48 WIB

Lima Daerah di Sumut Nihil Kasus Covid-19

Kasus Covid-19 terbanyak masih berasal dari Kota Medan, yaitu 960 orang.

Petugas gabungan menghentikan warga yang tidak menggunakan masker ketika razia penggunaan masker di Medan, Sumatera Utara, Selasa (5/5/2020). Razia gabungan tersebut sebagai tindak lanjut dari Peraturan Wali Kota Medan (Perwal) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Karantina Kesehatan khususnya warga yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas diluar rumah
Foto: ANTARA/septianda perdana
Petugas gabungan menghentikan warga yang tidak menggunakan masker ketika razia penggunaan masker di Medan, Sumatera Utara, Selasa (5/5/2020). Razia gabungan tersebut sebagai tindak lanjut dari Peraturan Wali Kota Medan (Perwal) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Karantina Kesehatan khususnya warga yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas diluar rumah

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatra Utara (Sumut) mengumumkan hingga Senin (29/6) terdapat lima daerah yang tergolong aman dari kasus Covid-19. Di sisi lain, kasus Covid-19 di Sumatra Utara masih terus menunjukkan peningkatan.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatra Utara dr Aris Yudhariansyah mengatakan, kelima wilayah nihil Covid-19 itu ialah Kabupaten Nias, Nias Selatan, Nias Utara, Nias Barat dan Pakpak Bharat. "Lima daerah tergolong aman ini ditandai dengan jumlah nihil pasien positif terpapar virus corona," katanya, Senin.

Baca Juga

Kendati demikian, kata Aris, kasus Covid-19 di Sumut masih terus mengalami peningkatan dari hari ke hari. Tercatat, hingga saat ini jumlah kasus Covid-19 di Sumut sebanyak 1.467 kasus.

Dari jumlah tersebut, kasus terbanyak masih didominasi oleh Kota Medan dengan jumlah 960 orang. Selanjutnya diurutan kedua yakni Kabupaten Deli Serdang dengan jumlah 188 orang.

Kemudian, Kabupaten Simalungun 80 orang, Pematangsiantar 57 orang, Binjai 23 orang, Karo 20 orang, Serdang Bedagai 17 orang, Asahan 14 orang, Langkat 10 orang, Kota Tebing Tinggi enam orang, Tapanuli Utara enam orang, Batu Bara lima orang. Selanjutnya, Kota Tanjung Balai empat orang, Kota Padangsidimpuan, empat orang, Tapanuli Tengah dua orang, Dairidua orang, Tobadua orang, Mandailing Natal dua orang, Padang Lawas dua orang, Labuhan Batu Utara dua orang, Kota Sibolgasatu orang Labuhan Batu satu orang.

Kemudian, Tapanuli Selatan satu orang, Humbang Hasundutansatu orang, Samosirsatu orang, Padang Lawas Utara satu orang, Labuhan Batu Selatan satu orang, Kota Gunungsitolisatu orang.

"Luar Sumatera Utara sebanyak 48 orang dan domisili belum jelas sebanyak lima orang," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement