REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pengguna iPhone atau iPad sudah pasti tidak asing dengan penggunaan biometrik sebagai pengganti kata sandi sejak debut Touch ID. Kini Apple ingin memperluas login tanpa kata sandi ke situs website.
Pada pertemuan developer Apple, Apple memberi tahu pengembang bahwa Safari 14 akan menggunakan Face ID dan Touch ID ke situs web, yang mendukung login Fast Identity Online (FIDO) di iOS, iPAD OS dan macOS. Fitur keamanan itu berdasarkan pada Web Authentication dan diimplementasikan oleh Apple sebagai Platform Authenticator.
Safari 14 dengan Face ID dan Touch ID diharapkan bisa tiba pada akhir tahun ini dan memulai debutnya dengan iOS 14 dan macOS Big Sur. Apple mengungkapkan login berbasis FIDO baru dalam catatan rilis digunakan untuk Safari 14 beta.
Perusahaan menyatakan mereka telah menambahkan Web Authentication platform authenticator menggunakan Face ID atau Touch ID. Namun, itu tergantung pada kemampuan yang ada.
“Pada dasarnya, Apple menggabungkan Face ID atau Touch ID anda yang kredensial dan disimpan di perangkat yang aman. Ini mengarah ke autentikasi multifaktor hanya dalam satu langkah,” ujar Apple WebKit engineer, Jiewen Tan, seperti yang dilansir dari Digital Trends, Jumat (26/6).
Login biometrik di situs web Safari akan bekerja mirip dengan cara Sign in Apple. Saat mengunjungi situs yang kompatibel yang mendukung otentikasi FIDO, pengguna harus masuk terlebih dulu dengan memasukkan nama pengguna dan kata sandi untuk kali pertama. Pada kunjungan berikutnya, pengguna akan disambut dengan pop-up yang menanyakan apakah pengguna ingin menggunakan sidik jari atau wajah untuk login.
Fitur ini dibuat menggunakan standar FIDO 2, karena Apple telah bergabung dengan aliansi awal tahun ini. Tidak seperti kata sandi iCloud yang disimpan di bawah versi iOS saat ini, misalnya, secara otomatis mengisi nama pengguna dan kata sandi pengguna yang tersimpan di iCloud.
Login FIDO tanpa kata sandi akan memungkinkan pengguna untuk langsung masuk ke situs web menggunakan otentikasi biometrik tanpa nama pengguna dan kata sandi yang dimasukkan ke bidang masing-masing di halaman web.
Sistem baru akan membuat akun lebih aman, karena tidak akan terikat dengan nama pengguna atau kata sandi pengguna. Meskipun situs web yang menyajikan konten keamanan tinggi dapat meminta mereka masuk kembali dengan nama pengguna dan kata sandi fisik sesering mungkin, login bimetrik FIDO tidak disertai dengan pembatasan yang sama.
Sisi lain, menurut laporan MacRumors, Apple mengklaim sistem keamanan ini tahan phising. Safari hanya akan mengizinkan kredensial publik yang dibuat oleh API untuk digunakan di dalam situs web tempat mereka dibuat . Kredensial itu tidak akan pernah bisa dipindahkan dari authenticator tempat mereka dibuat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
