Rabu 24 Jun 2020 05:29 WIB

Modal Usaha dari Rumah Zakat Bantu Kembali Bekerja

Modal yang diterima dari Rumah Zakat, dibelanjakan untuk peralatan kerja

Soleh membeli alat cek kadar gula dan kolesterol dari modal yang diberikan Rumah Zakat.
Foto: Rumah Zakat
Soleh membeli alat cek kadar gula dan kolesterol dari modal yang diberikan Rumah Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID, PEMALANG -- Berkat bantuan modal ekonomi dari Rumah Zakat, Mas Soleh kini akhirnya bisa buka praktek lagi. Modal yang diterima dari Rumah Zakat, ia belanjakan untuk peralatan seperti alat tensi dan pengecek gula darah, kolestrol, serta asam urat.

Bapak dengan dua anak ini, sebelumnya bekerja sebagai penjual obat-obatan herbal keliling ke beberapa desa. Sejak ada pandemi Covid-19 praktis berhenti.

Saat relawan berkunjung ke rumahnya untuk melakukan pendampingan, beberapa orang sebelumnya telah datang untuk mengecek tensi darahnya. "Untuk tensi darah, tarifnya hanya dua ribu, sedangkan untuk cek kadar gula, kolestrol dan asam urat berkisar antara Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu. Soleh juga menyediakan madu murni dan air sehat siap antar.

"Kita itu dikenal orang karena apanya. Kalau kita hari ini jualan produk A misalnya, maka sebisa mungkin orang cari produk A ya ke kita. Maka langkah pertama yang wajib Mas Soleh kerjakan adalah mengenalkan diri ke publik seluas mungkin, kalau njenengan itu punya produk tes tensi dan lain-lain. lambat laun pasti jasa & produknya dibeli. Terakhir harus istiqomah dalam usaha. Jangan berhenti selagi omzet belum terkejar," ungkap Edi selaku relawan Rumah Zakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement