Selasa 23 Jun 2020 19:41 WIB

Jerman Berlakukan Isolasi Lokal Cegah Penyebaran Covid-19

Isolasi terbatas di Jerman dilakukan hingga 30 Juni demi cegah penyebaran Covid-19

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Christiyaningsih
Sejumlah orang duduk di kursi pinggir laut. Isolasi terbatas di Jerman dilakukan hingga 30 Juni demi cegah penyebaran Covid-19. Ilustrasi.
Foto: AP/Emilio Morenatti
Sejumlah orang duduk di kursi pinggir laut. Isolasi terbatas di Jerman dilakukan hingga 30 Juni demi cegah penyebaran Covid-19. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pemerintah Jerman akan melakukan lockdown lokal di wilayah Guetersloh, Rhine-Westphalia Utara. Isolasi terbatas itu akan dilakukan hingga 30 Juni mendatang. Keputusan diambil menyusul ditemukanya penyebaran virus Covid-19 di sebuah pabrik pengemasan daging.

"Kami akan mengangkat isolasi secepat mungkin ketika memiliki kepastian tentang keamanan infeksi," kata Perdana Menteri Negara Bagian Rhine-Westphalia Utara Armin Laschet seperti diwartakan Reuters, Selasa (23/6).

Baca Juga

Dia menegaskan pembatasan sosial itu artinya membuat bar, museum, galeri, bioskop, gelanggang olahraga, pusat kebugaran, hingga kolam renang ditutup. Pemerintah juga akan melarang warga untuk melakukan piknik hingga memanggang barbekyu.

"Ini adalah tindakan pencegahan. Kami telah sepakat bertindak secara lokal untuk menekan virus," imbuh Laschet.

Dia mengatakan lebih dari 1.500 pekerja di pabrik pengolahan daging di Guetersloh telah dites positif virus corona. Pengetesan dan pelacakan kontak juga dilakukan pemerintah setempat terhadap beberapa anggota keluarga para pekerja serta 24 orang yang tidak memiliki koneksi ke pabrik.

Guetersloh merupakan wilayah dengan jumlah penduduk sekitar 360 ribu orang. Daerah itu menjadi wilayah pertama yang kembali dikunci setelah pemerintah Jerman mulai melonggarkan pembatasan sosial secara bertahap.

Kepala Lembaga Kesehatan Masyarakat Robert Koch, Lothar Wieler, mengatakan wabah lokal telah menjadi faktor utama atas terjadinya lonjakan dalam beberapa hari terakhir di Jerman. Saat ini tingkat reproduksi virus di negara tersebut diperkirakan mencapai 2,76.

Dengan tingkat reproduksi tersebut artinya 100 orang yang tertular virus tersebut rata-rata berpotensi menularkan kepada 276 orang lainnya. Wieler optimistis Jerman saat ini mampu menghadapi risiko gelombang kedua Covid-19.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement