Rabu 17 Jun 2020 20:05 WIB

Orang Terinfeksi Covid-19 di Sumut Dekati Seribu Kasus

Dalam sehari infeksi Covid-19 di Sumut bertambah 13 kasus.

Red: Nur Aini
Petugas Dinas Kesehatan Sumut memakai seragam imbauan menyosialisasikan penyebaran COVID-19 di Jalan Stasiun Medan, Sumatera Utara, Selasa (16/6/2020). Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menyampaikan sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19 dengan protokol kesehatan mengingat jumlah angka pasien positif di Sumut terus meningkat
Foto: Antara/Septianda Perdana
Petugas Dinas Kesehatan Sumut memakai seragam imbauan menyosialisasikan penyebaran COVID-19 di Jalan Stasiun Medan, Sumatera Utara, Selasa (16/6/2020). Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menyampaikan sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19 dengan protokol kesehatan mengingat jumlah angka pasien positif di Sumut terus meningkat

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Jumlah orang terinfeksi virus corona jenis baru atau Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara berdasarkan data terbaru yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Rabu (17/6) di wilayah tersebut sebanyak 970 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan mengatakan bahwa jumlah kasus Covid-19 mendekati angka seribu ini karena ada penambahan 13 kasus pada hari ini. "Dengan penambahan 13 orang tersebut, total pasien positif Covid-19 berdasar tes swab dengan PCR (Polymerase Chain Reaction) berjumlah 970 orang," katanya.

Baca Juga

Begitu juga dengan jumlah pasien positif Covid-19 yang berhasil sembuh mengalami peningkatan dari hari ke hari. Di mana, saat ini pasien sembuh berjumlah 226 orang dari sebelumnya 221 orang.

"Untuk pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia masih sama dengan sebelumnya yakni 67 orang. Selain itu, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang saat ini dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19 juga bertambah dari sebelumnya 143 orang menjadi 160 orang."

"Begitu juga untuk orang dalam pemantauan (ODP), bertambah dari sebelumnya 713 orang menjadi 892 orang," kata Mayor Kes dr Whiko Irwan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement