Rabu 17 Jun 2020 17:36 WIB

Mensos Minta PT Pos Buka Hingga Jam 10 Malam

Layanan operasional hingga malam hari ini diperlukan agar tidak terjadi antrean

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Warga antre untuk mengambil Bantuan Sosial Tunai (BST)
Foto: Antara/Anindira Kintara
Warga antre untuk mengambil Bantuan Sosial Tunai (BST)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Sosial Juliari Batubara meminta PT Pos Indonesia membuka layanan operasionalnya hingga pukul 10 malam untuk mempercepat penyaluran bantuan sosial tunai kepada keluarga penerima manfaat. Layanan operasional hingga malam hari ini diperlukan agar tidak terjadi antrean dan keramaian saat penyaluran bansos.

Sehingga protokol kesehatan seperti jaga jarak pun dapat diterapkan dengan baik saat penyaluran dilakukan.

 “Upaya yang kami lakukan adalah kepada PT Pos sebagai mitra penyalur kami untuk membuka jam operasional kantor Pos sampai jam 10 malam,” ujar Juliari saat konferensi pers, Rabu (17/6).

Selain itu, ia juga meminta PT POS sebagai mitra penyalur agar membuka loket pembayaran di kantor kelurahan atau di balai desa. Permintaannya inipun diakuinya telah direspon baik oleh PT Pos dengan membuka layanan di kantor-kantor kelurahan. 

“Ini kami sudah lihat sendiri di lapangan ada yang penyaluran tidak hanya melalui kantor pos tapi balai-balai desa dan juga di kantor-kantor kelurahan,” tambahnya.

Lebih lanjut, agar penyaluran tepat sasaran, Juliari mengatakan telah berkoordinasi dengan Kemendagri agar daerah melakukan perbaikan data sehingga lebih akurat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement