Rabu 17 Jun 2020 15:59 WIB

Jatim 10 Hari Beruntun Sumbang Kasus Covid-19 Terbanyak

Jatim menyumbang pasien Covid-19 terbanyak di Indonesia dengan 225 orang positif.

Rep: Erik PP/ Red: Erik Purnama Putra
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.
Foto: ANTARA FOTO
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Provinsi Jawa Timur (Jatim) masih menjadi penyumbang pasien positif Covid-19 terbanyak di Indonesia dengan 225 orang per Rabu (17/6) hingga pukul 12.00 WIB. Adapun urutan kedua ditempati DKI Jakarta dengan tambahan 127 orang, disusul Jawa Tengah (Jateng) 115 orang, Kalimantan Selatan 86 orang, dan urutan lima besar dihuni Sulawesi Selatan 84 orang.

Pada Rabu, terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 1.031 orang, dengan penambahan pasien sembuh 540 orang, dan 45 orang meninggal dunia. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan, penambahan pasien positif 1.031 orang membuat total kasus Covid-19 di Indonesia secara keseluruhan mencapai 41.431 orang.

"Hari ini ada penambahan kasus penambahan Covid-19 positif sebanyak 1.031 orang, sehingga akumulasi positif yang kita miliki 41.431 orang," ujar Yurianto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Rabu.

Berdasarkan catatan Republika, Jatim menempati urutan teratas sebagai provinsi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak sepanjang 10 hari beruntun. Jika awalnya kasus teratas selalu ditempati DKI Jakarta, maka belakangan ini laju penambahan positif Covid-19 di Jatim terus meningkat.

Terakhir Jatim menduduki urutan kedua penyumbang Covid-19 pada 7 Juni lalu. Kala itu terdapat 113 orang positif Covid-19 di Jatim, dan DKI Jakarta berada di posisi pertama dengan positif Covid-19 sebanyak 163 orang. Setelah itu atau 8 Juni hingga 17 Juni 2020, Jatim 'betah' di urutan pertama.

Dengan tambahan 225 orang, total pasien positif di Jatim menjadi 8.533 orang, dengan pasien sembuh bertambah 56 orang menjadi total 2.381 orang. Sedangkan pasien yang meninggal tercatat 14 orang sehingga keseluruhan menjadi 651 orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement