Kamis 18 Jun 2020 02:02 WIB

Jika Menang Lawan Khabib, Gaethje Tantang McGregor Duel

Gaethje mengatakan McGregor harus kembali jika ia menang melawan Khabib Nurmagomedov.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Israr Itah
Justin Gaethje mengekspresikan emosinya setelah mengalahkan Tony Ferguson.
Foto: Jasen Vinlove-USA TODAY Sports/Reuters
Justin Gaethje mengekspresikan emosinya setelah mengalahkan Tony Ferguson.

REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Juara kelas ringan UFC, Justin Gaethje mengeluarkan pernyataan tentang pensiunya Conor McGregor. Gaethje mengatakan McGregor harus kembali jika ia menang melawan Khabib Nurmagomedov.

"Saya pikir dia akan bertarung lagi, saya benar-benar melakukannya. Saya pikir dia harus menunggu pemenang antara saya dan Khabib. Jika saya menang dia pasti harus kembali. Tetapi jika Khabib menang, saya tidak tahu dan saya tidak yakin tentang itu,” kata Gaethje, dilansir dari Essentiallysports, Rabu (17/6).

Baca Juga

Meski demikian, Gaethje akan menghargai keputusan McGregor jika benar-benar pensiun selamanya. Menurut Gaethje, pria asal Irlandia itu adalah legenda dan status itu tak akan pernah diambilnya. Gaethje menegaskan McGregor layak mendapatkan pujian karena prestasinya di olahraga ini.

Karena itu, melawan McGregor, katanya merupakan suatu kehormatan dan suatu kebanggaan jika berhasil memukul wajahnya. Apa yang dikatakn Gaethje itu merupakan panggilan secara halus kepada McGregor agar kembali ke gelanggang pertarungan.

Gaethje kemudian membahas bagaimana jika bertarung dengan McGregor. Secara umum, jelasnya, mengontrol jarak adalah kunci menguasai pertarungan. Setelah itu adalah bagaimana melakukan tendangan kepadanya. Ia mengeklaim bisa melakukan itu semua.

“Ya saya pikir saya akan menjatuhkannya, jujur saja. Saya pikir dia punya sekitar tiga putaran dan kemudian neraka. Dan dia tidak ingin pergi ke neraka. Jadi saya pikir dia baik untuk saat ini,” tutur Gaethje.

Gaethje baru saja membuat kejutan ketika mengalahkan Tony Ferguson pada UFC 249, Mei lalu. Gaethje menggantikan Khabib Nurmagomedov yang batal bertarung dengan Ferguson karena larangan perjalanan dari pemerintah Rusia akibat corona. Gaethje berhak melawan si Elang atas kemenangan dari Ferguson. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement