REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Dr KH Syamsul Yakin MA
Di kalangan masyarakat Muslim, surah Yasin adalah surah yang paling masyhur sesudah surah al-Fatihah. Di dalam sejumlah hadits Nabi SAW dan kitab para ulama yang sangat banyak, berserak ihwal pahala yang diberikan Allah SWT kepada yang membacanya. Tak pelak, surah Yasin dibaca di mana-mana.
Nabi SAW bersabda, “Sungguh setiap sesuatu memiliki jantung, dan jantung Alquran adalah surah Yasin. Barangsiapa yang membacanya, niscaya Allah akan mencatat (pahala) untuknya (seperti pahala) membaca Alquran sebanyak 10 kali.” (HR. Turmudzi). Tentu sabda Nabi SAW ini direspons secara positif oleh siapa saja.
Imam al-Darimi dalam Musnad al-Darimi menulis sabda Nabi SAW, “Sungguh Allah SWT telah membaca surah Yasin dan surah Thaha sebelum menciptakan langit dan bumi selama dua ribu tahun. Lalu pada saat para malaikat mendengar (berita ini), mereka berkata, ‘Betapa beruntungnya umat Muhammad yang diturunkan untuk mereka kedua surah ini.
Dan betapa beruntungnya mereka yang bisa memeliharanya (seperti mempelajari dan mengamalkan) kedua surah ini. Begitu juga, beruntunglah bagi orang yang membicarakannya (seperti membaca dan menghapal) kedua surah ini.” Tak heran kalau surah Yasin menjadi surah yang paling banyak dihapal setelah surah al-Fatihah.
Syaikh Hamami Zadah dalam Tafsir Surah Yasin yang sangat terkenal di berbagai pondok pesantren di tanah air, mengutip hadits Nabi SAW, “Setiap orang Islam, baik laki-laki maupun perempuan, yang di dekatnya dibacakan surah Yasin pasa saat ia meregang nyawa (sakaratul maut), maka akan turun sepuluh malaikat untuk setiap satu huruf yang dibaca.”
Nabi SAW melanjutkan sabdanya, “Dengan berbaris-baris, para malaikat itu berdiri di hadapan orang itu. Mereka ramai-ramai berdoa, memintakan ampunan kepada Allah SWT, menyaksikan pada saat orang itu dimandikan, bahkan para malaikat beramai-ramai ikut mengantar orang itu ke tempat pemakaman.” Sungguh ini jadi sebuah keberuntungan besar.
Kalau dihitung secara statistik, surah Yasin adalah surah ke-36. Ayat 1-21 termasuk ke dalam juz ke-22, sedangkan ayat 22-83 termasuk ke dalam juz ke-23. Surah ini memiliki 83 ayat, 733 kata dan 3.068 huruf. Jadi surah Yasin yang dibaca pada saat seseorang meregang nyawa akan mengundang kehadiran 30.068 malaikat di sisinya.
Nabi SAW juga mengajarkan untuk membaca surah Yasin pada pagi dan malam hari, “Barangsiapa yang membaca surah Yasin pada pagi hari, maka Allah akan memberi kemudahan baginya pada hari itu hinga sore hari. Dan barangsiapa yang membacanya pada malam hari, maka Allah akan memberi kemudahan baginya pada malam itu hingga besok pagi.” (HR. Darimi).
Tak hanya hadits di atas, Syaikh Hamami Zadah menjelaskan bahwa apabila surah Yasin dibaca dan dibahas di suatu negeri, maka Allah SWT akan mengangkat, di antaranya, penyakit tha’un dan waba (atau wabah). Kita maklum keduanya tengah menjangkiti Indonesia dan belum kunjung mereda. Inilah arti penting membaca surah Yasin saat ini.
Oleh karena itu, mari kita memperbanyak membaca surah Yasin, seperti yang Nabi SAW ajarkan dalam sebuah sabdanya yang dikutip oleh Syaikh Hamami Zadah, “Perbanyaklah kalian membaca surah Yasin ini, karena sungguh di dalamnya terdapat banyak keistimewaan yang berlimpah-limpah.” Sudahkah Anda membaca surah Yasin hari ini?
Ikuti Whatsapp Channel Republika
