REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono membenarkan adanya satu pegawai Bakesbangpol di wilayah setempat yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. Dia mengungkapkan, pegawai tersebut berinisial DS (52) yang berdinas di Bidang Integrasi Bangsa Bakesbangpol Jatim.
Heru mengatakan, yang bersangkutan meninggal setelah mendapat perawatan di RSUD Sidoarjo.
Heru menegaskan, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah mengetahui kabar tersebut.
Maka dari itu, kata Heru, Khofifah merencanakan menggelar rapat virtual bersama seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memeriksa kondisi pegawai di masing-masing OPD. "Kita mendata apakah ada yang gejala batuk dan sebagainya. Apabila ada hal-hal yang menunjukkan gejala klinis nanti tim tracing akan menindaklanjutinya dengan test dan tracing," ujar Heru di Surabaya, Selasa (16/6).
Heru berharap, kepala dinas di tiap OPD melaporkan data pegawainya apabila terbukti ada yang menunjukkan indikasi terinfeksi Covid-19. Heru pun memastikan, saat ini semua kepala OPD yang ada di lingkungan Pemprov Jawa Timur sudah diperiksa.
Tidak hanya rapid tes, tetapi juga swab secara berkala. Hasilnya nihil kasus. "Kalau untuk kepala OPD sudah dilakukan swab dua sampai tiga kali. Dua minggu lagi akan dilakukan swab ulang," ujar Heru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
