Senin 15 Jun 2020 17:46 WIB

Mahasiswa UMM Salurkan Bantuan kepada Warga Sumatra Utara

Penyaluran bantuan dilakukan di Desa PIR ADB Besitang, Kabupaten Langkat.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Muhammad Fitrah, menyalurkan bantuan kepada warga Sumatra Utara (Sumut).
Foto: Dokumen.
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Muhammad Fitrah, menyalurkan bantuan kepada warga Sumatra Utara (Sumut).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Muhammad Fitrah, yang tengah mengikuti program Pengabdian Masyarakat Bhaktimu Negeri menyalurkan bantuan kepada warga Sumatra Utara (Sumut). Penyaluran bantuan dilakukan di Desa PIR ADB Besitang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.

Muhammad Fitrah menjelaskan, saat ini Provinsi Sumut tengah bersiap diri menerapkan normalitas baru pada 1 Juli mendatang. Untuk menyambutnya, para staf Desa PIR ADB Besitang gencar melakukan sosialisasi, sterilisasi, dan penyaluran bantuan Covid-19 dari Pemerintah Kabupaten Langkat kepada warga setempat. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari berturut-turut (8-9/6) kemarin.

Fitrah mengaku turut melakukan sosialisasi bersama pemuda setempat di Desa PIR ADB Besitang. Ia bergerak melakukan sosialisasi kepada warga dengan turun langsung ke dusun-dusun. "Juga dilakukan penempelan kembali beberapa poster tentang upaya pencegahan penyebaran Covid-19 serta pembagian //hand sanitizer// kepada warga untuk bersiap menghadapi era new normal ke depan," katanya.

Selanjutnya, Fitrah juga melakukan strerilisasi dengan penyemprotan disinfektan di tiap-tiap fasilitas publik. Beberapa di antaranya seperti masjid, gereja, kantor Koperasi Unit Desa (KUD), pabrik, kantor dan balai desa, dan tempat-tempat umum lainnya. Kegiatan ini diakhiri dengan melakukan penyaluran bantuan dari Pemerintah Kabupaten Langkat berupa sembako kepada warga Desa PIR ADB.

Kepala Desa PIR ADB Besitang, Ilham Bhakti menyatakan, upaya penanganan dan penanggulan Covid-19 serta mempersiapkan menuju era normalitas baru sangat memerlukan sinergitas dari seluruh pihak. Oleh sebab itu, dia sangat senang dan apresiasi terhadap dukungan UMM serta pemuda setempat.

Sementara itu, dosen pembimbing, Moh Jufri, mengaku sangat mendukung kegiatan yang dilakukan mahasiswa bimbingannya. Apalagi mahasiswa ikut andil dan bisa berkolaborasi dengan masyarakat setempat dalam mempersiapkan diberlakukannya normalitas baru. Persiapan menjelang masa tersebut diperlukan peran serta semua lapisan termasuk sumbangsih pemikiran dari putra daerah seperti Muhammad Fitrah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement