Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Bea Cukai Asistensi Eksportir Sulsel Lewat Jargon Ini

Jumat 12 Jun 2020 11:29 WIB

Red: Ichsan Emrald Alamsyah

Bea Cukai Makassar melalui program Export Assistance hadir menyapa calon penggiat ekspor di Sulawesi Selatan pada Selasa (02/06) lalu.

Bea Cukai Makassar melalui program Export Assistance hadir menyapa calon penggiat ekspor di Sulawesi Selatan pada Selasa (02/06) lalu.

Foto: Bea Cukai
Bea Cukai Makassar manfaatkan teknologi dengan asistensi online bagi Eksportir

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Bea Cukai Makassar melalui program Export Assistance hadir menyapa calon penggiat ekspor di Sulawesi Selatan pada Selasa (02/06) lalu. Menurut Kepala Kantor Bea Cukai Makassar, Eva Arifah Aliyah pandemi Covid-19 tidak menghalangi semangat masyarakat Sulawesi Selatan untuk menambah wawasan terkait ekspor. 

“Bea Cukai Makassar dengan memanfaatkan kemajuan teknologi di era 4.0 melakukan asistensi online sehingga masyarakat dengan mudah teredukasi melalui gawai masing-masing tanpa harus ke kantor Bea Cukai lagi. Ekspor itu Mudah!” katanya.

Pada kesempatan tersebut Bea Cukai Makassar membahas tiga tema, yaitu Peluang Ekspor di Tengah Pandemi oleh Kepala Seksi PKC 2 Bea Cukai Makassar, Adeltus Lolok; Eksportir Berbagi Cerita oleh Pengusaha Kopi, Jenita; dan Potensi Produk Ekspor di Sulawesi Selatan oleh Kasubsi PKC II Bea Cukai Makassar, Zainal Abidin.

Seorang perwakilan pengusaha kopi di Makassar, Jenita membagikan pendapatnya tentang pelayanan Bea Cukai kepada eksportir. “Banyak peluang menjadi eksportir di Sulawesi Selatan (Sulsel). Saya bukan dari keluarga yang latar belakangnya pengusaha/eksportir, tetapi dengan kemauan keras dan asistensi oleh Bea Cukai Makassar saya berhasil menciptakan pasar ekspor Kopi Toraja produk khas Sulsel. Pasar ekspor masih sangat luas,” ujarnya.

Pendapat Jenita pun diakui oleh Adeltus Lolok, dalam membawakan materinya ia mengungkapkan, “Cukup tiga langkah untuk kita menjadi eksportir, yaitu memiliki produk, memiliki badan usaha (CV/PT), dan pembeli.”

Menurut Adeltus, selanjutnya Bea Cukai Makassar dalam waktu dekat akan kembali menyapa calon eksportir. “Diharapkan kegiatan tersebut dapat memajukan produk ekspor Sulsel, hingga produk Sulsel mampu bersaing menembus pedagangan internasional, sehingga dapat meningkatkan devisa dan ekonomi negara,” tuturnya.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler