REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ryan Giggs mengingat kembali momen di mana ia menegur Cristiano Ronaldo, karena minum air bersoda saat sarapan pagi. Manajer Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer sebelumnya mengungkapkan, Giggs pernah mendorong Ronaldo hingga ke tembok saat mengungkapkan rasa frustrasinya ketika keduanya masih satu tim di MU. Namun, Giggs mengaku sudah tak ingat soal itu.
"Saya mungkin bilang ke dia, 'kita tidak boleh melakukan ini', dan kemudian dia pergi dan mencetak hat-trick! 'Saya minum apa yang saya mau, Giggsy!" kata Giggs menduga pesan yang disampaikan Ronaldo setelah kejadian itu dalam podcast MU, dikutip dari Mirror, Rabu (10/6).
Insiden itu sepintas memang dinilai sebagai standar gaya hidup tinggi skuat MU di bawah pelatih legendaris Sir Alex Ferguson. Juga gaya hidup sehat Giggs yang membuatnya bertahan sebagai pemain MU hingga usia 40 tahun.
Giggs dikenal sebagai one club man, menghabiskan kariernya sebagai pesepak bola bersama Ferguson. Ia punya rekor penampilan bersama United sebanyak 963 laga.
Sampai saat ini, pelatih tim nasional Wales itu masih menjalani pola hidup sehat, dengan melakukan yoga, untuk menjaga tubuhnya tetap ideal agar bisa aktif di sepak bola level tertinggi. Selain itu, ia juga mengungkapkan bagaimana caranya memotivasi atau menghukum dirinya sendiri saat bermain buruk.
Ia mengaku, sangat menyukai cokelat dan mentega yang banyak di rotinya. Namun, saat tampil buruk, ia mengaku langsung tak memakannya sama sekali. "Jika saya main bagus, saya makan roti dengan banyak mentega. Itu bukan soal fisik, tapi mental. Itu soal menghukum diri sendiri," kata Giggs.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
