Selasa 09 Jun 2020 11:38 WIB

Vietnam Jalani 54 Hari Tanpa Penderita Corona Baru

Vietnam mengklaim tak ada satu pun warganya yang meninggal karena corona.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Dwi Murdaningsih
Aktivitas Bandara Hanoi, Vietnam, Kamis (7/5).
Foto: AP Photo/Hau Dinh
Aktivitas Bandara Hanoi, Vietnam, Kamis (7/5).

REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Pemerintah Vietnam melaporkan telah menjalani 54 hari tanpa temuan kasus corona baru di masyarakat hingga Selasa (9/6) ini. Laporan ini didasari kalkulasi dan pemantauan yang dilakukan oleh Komite Nasional untuk Pencegahan dan Penanganan covid-19.

Dilansir dari Vietnam News Agency (VNA) pada Selasa, (9/6), dari 322 kasus corona di Vietnam, 192 diantaranya berasal dari warga yang pernah pergi ke luar negeri. Mereka sudah menjalani karantina setelah mendarat di Vietnam.

Baca Juga

Kemudian dari 322 pasien corona, 316 di antaranya sudah sembuh. Pemerintah Vietnam mengeklaim tak ada satu pun warganya yang meninggal karena corona.

Salah satu pasien corona yang menjalani perawatan ialah pilot asal Inggris berusia 91 tahun. Ia dirawat di rumah sakit Cho Ray, Ho Chi Minh. Ia menunjukkan tanda-tanda kesembuhan menurut petinggi Kemenkes Vietnam Professor Luong Ngoc Khue.

Di sisi lain, Vietnam menempatkan 8.182 orang dalam pengawasan. Mereka pernah berkontak langsung atau pernah masuk ke kawasan pandemi corona. Sebagian dari mereka menjalani karantina di rumah sakit dan pusat karantina. Sisanya melakukan karantina di rumah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement