REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Dua pasien yang sudah dikonfirmasi terinfeksi virus corona penyebab Covid-19 di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, meninggal dunia pada Ahad (7/6) malam. Pasien sebelumnya sedang menjalani perawatan di dua rumah sakit berbeda.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Situbondo Dadang Aries Bintoro saat dihubungi di Situbondo, Senin (8/6), menyebutkan bahwa satu pasien Covid-19 berusia 58 tahun berinisial AG warga Desa Olean, Kecamatan Kota Situbondo, meninggal dunia pada Ahad (7/6) pukul 18.40 WIB di RSUD Abdoer Rahem.
Satu pasien Covid-19 lain yang juga warga Desa Olean, seorang berinisial S (70), dilaporkan meninggal dunia di Rumah Sakit Elizabeth pada Ahad (7/6) sekitar pukul 22.30 WIB.
"Untuk pasien meninggal dunia inisial AG mengalami sakit pneumonia atau paru-paru dan jantung, sedangkan pasien corona inisial S, kami belum memperoleh informasi riwayat penyakitnya," kata Dadang, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Situbondo.
Dua pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia pada Ahad (7/6) malam merupakan bagian dari klaster penularan Covid-19 di kalangan jamaah di Desa Olean.
Menurut Dadang, jenazah kedua pasien tersebut langsung dimakamkan pada Ahad malam di tempat pemakaman umum desa setempat oleh petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
"Pemakaman kedua pasien positif corona yang meninggal dunia dilakukan sesuai protokol kesehatan Covid-19," tuturnya.
Di Situbondo hingga saat ini jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia total lima orang dan jumlah keseluruhan pasien yang positif terinfeksi virus corona sebanyak 68 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
