Ahad 07 Jun 2020 23:21 WIB

Stinger Tambah Daftar Penerbang Tempur Sukhoi Su27/30

Baskoro merupakan alumnus AAU tahun 2003.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Muhammad Fakhruddin
Atraksi pesawat Sukoi mewarnai acara puncak Sail Selat Karimata di Pantai Pulau Datok, Kayong Utara, Kalimantan Barat, Sabtu, (15/10)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Atraksi pesawat Sukoi mewarnai acara puncak Sail Selat Karimata di Pantai Pulau Datok, Kayong Utara, Kalimantan Barat, Sabtu, (15/10)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- TNI Angkatan Udara (AU) kini memiliki satu lagi penerbang tempur pesawat Sukhoi Su27/30 yang meraih 2.000 jam terbang. Penerbang tempur tersebut bernama Mayor Pnb Bambang "Stinger" Baskoro Adi.

Pencapaian 2.000 jam itu diraih Stinger saat melaksanakan latihan rutin simulasi penyerangan permukaan di area latihan Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar. Ia meraih capaiannya tersebut dengan menggunakan Sukhoi Su2 kursi tunggal.

"Sejak tahun 2008 hingga saat ini, sudah ada empat penempur atau fighter TNI AU yang berhasil meraih 2.000 jam terbang Sukhoi Su27/30," ungkap Kasubdispenum Dispenau, Kolonel Sus Muhammad Yuris, melalui pesan singkat, Ahad (7/6).

Baskoro merupakan alumnus AAU tahun 2003. Dia pernah bertugas di Skadron Udara 15 dan 14 Wing Udara III Lanud Iswahjudi, Magetan. Ia juga menyelesaikan pendidikan instruktur penerbang atau Flying Instructor Course di Australia tahun 2012 dan Seskoau atau Air Command and Staff College di Alabama, Amerika Serikat (AS) pada tahun 2018.

Sejumlah penugasan operasi udara telah dilaksanakan perwira yang berasal dari Bogor, Jawa Barat itu. Ada operasi pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI), pengamanan pulau terluar, pengamanan Ambalat, dan operasi pertahanan udara aktif.

Atas kontribusi dan jasanya kepada negara dan bangsa, Baskoro dianugerahi berbagai penghargaan satya lencana, seperti Satya Lencana (SL) Kesetiaan,  SL Dharma Nusa, SL Wira Dharma, dan SL Dwidya Sistha.

Julukan Stinger atau lebah penyengat yang berbahaya didapatkan oleh ayah dua anak tersebut karena kepiawaiannya bermanuver dengan pesawat tempur buatan Rusia itu. Baskoro disebut Yuris sangat andal dan memiliki naluri tempur yang militan.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement