Jumat 29 May 2020 13:28 WIB

Persiapan New Normal, Bank Mandiri Siapkan Protokol Baru

Bank Mandiri akan melakukan pengoperasian kantor cabang pada 13 Juli sampai 20 Juli

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
Bank Mandiri
Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Bank Mandiri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk akan kembali melakukan pengoperasian normal kantor cabang pada 13 Juli sampai 20 Juli 2020. Pengoperasian ini sejalan dengan persiapan protokol baru dalam menjalankan aktivitas new normal pada Juli mendatang.

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan saat ini perseroan sedang melakukan penyesuaian kondisi new normal dengan protokol baru. Protokol ini akan mengikuti kondisi masing-masing daerah operasi kantor cabang.

Baca Juga

“Protokol ini akan mengikuti kondisi masing-masing daerah yang ada aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) karena operasional kami tersebar di seluruh Indonesia yang masing-masing pemerintah daerah memiliki aturan PSBB beda-beda,” ujarnya dalam keterangan tulis, Jumat (29/5).

Hery menjelaskan penerapan protokol ini dilakukan secara bertahap pada 25 Mei dengan 50 persen karyawan kembali berkantor dan pada 26 Mei sebanyak 60 persen cabang telah beroperasi. Perseroan juga telah menargetkan hal lain seperti waktu operasi normal kantor pusat dan layanan cabang, pengoperasian Electronic Data Capture (EDC), dan kehadiran 95 persen karyawan di kantor.

Adapun protokol The New Normal Bank Mandiri mencakup tiga aspek utama dan tiga aspek pendukung. Aspek utama meliputi Sumber Daya Manusia (SDM), operasional cabang, dan Electronic Channel (e-channel). Sedangkan tiga aspek pendukung meliputi manajemen fasilitas untuk tempat umum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement