Selasa 26 May 2020 21:46 WIB

Gugus Tugas: Jumlah Positif Covid-19 di Malut Bertambah 11

Jumlah positit ini diketahui melalui Polymerase Chain Reaction (PCR) 37 spesimen.

Tes corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Tes corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Maluku Utara (Malut) menyebutkan, pasien positif corona di provinsi itu bertambah 11 orang. Ini merupakan hasil pemeriksaan 37 spesimen di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Manado, Selasa (26/5).

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Malut, dr Alwia Assagaf mengatakan, 37 hasil spesimen dari BTKL-PP Manado hasilnya terkonfirmasi positif melalui Polymerase Chain Reaction (PCR) 37 spesimen.

Terkonfirmasi, kata dia, positif Covid-19 berjumlah 11 orang, sehingga secara keseluruhan Malut memiliki 118 pasien positif corona.

"Untuk penambahan 11 orang terkonfirmasi positif ini berasal dari Kota Ternate lima orang, Halmahera Selatan empat orang, Halmahera Selatan dan Morotai masing-masing satu orang dan saat ini ada tiga orang dinyatakan sembuh," kata Alwia di Ternate, Selasa (26/5).

Dia menyebut, dari 10 spesimen yang dikirim, tiga pasien terkonfirmasi positif, dinyatakan sembuh yakni pasien 014 Zulfikar asal Tidore Kepulauan dan pasien 034 serta pasien 036 merupakan ABK KM Dorolonda dan ketiganya telah dipulangkan dari tempat karantina.

Dari tiga orang sembuh ini, maka tercatat ada 17 orang dinyatakan sembuh, lima orang meninggal.

Alwia menyebut, dari hasil pemeriksaan rapid test kepada 4.980 orang diketahui 241 orang reaktif yakni 98 OTG, 45 ODP, delapan PDP dan 90 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, sedangkan 4.739 orang dengan hasil rapid test non reaktif.

Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 972 orang terjadi penmbahan secara signifikan sebanyak 114 orang, terutama di Halmahera Barat dan Tidore Kepulauan karena terjadinya tracking kontak terhadap pasien positif COVID-19.

Orang Dalam Pengawasan (ODP) mencapai 70 orang atau berkurang enam orang dari Halmahera Selatan, Halut, Morotai dan Ternate, karena selesai masa pemantauan 14 hari, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 32 orang, atau terjadi penambahan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement