Rabu 20 May 2020 06:23 WIB

Liga Primer Inggris Konfirmasi Enam Kasus Positif Covid-19

Klub Liga Primer tetap tak dapat menyepakati tanggal untuk melanjutkan kompetisi.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Virus corona (ilustrasi). Operator kompetisi Liga Primer Inggris mengkonfirmasi ada enam pemain dan staf dari tiga klub yang positif terinfeksi virus corona, Rabu (20/5).
Foto: www.freepik.com
Virus corona (ilustrasi). Operator kompetisi Liga Primer Inggris mengkonfirmasi ada enam pemain dan staf dari tiga klub yang positif terinfeksi virus corona, Rabu (20/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operator kompetisi Liga Primer Inggris mengonfirmasi ada enam pemain dan staf dari tiga klub yang positif terinfeksi virus corona. Angka ini merupakan hasil tes massal yang dilakukan terhadap total 748 pemain dan staf dari 20 klub peserta pada 17-18 Mei 2020.

Burnley mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa asisten pelatih Ian Woan positif Covid-19. "Ian tidak menunjukkan gejala dan saat ini aman dan baik di rumah," kata klub tersebut dikutip dari ESPN, Rabu (20/5).

Sebelumnya, liga mengumumkan bahwa setiap klub diizinkan untuk menggelar latihan dalam kelompok kecil. Setiap klub Liga Primer telah mengirimkan 40 penggawa terdiri atas pemain, pelatih, dan staf medis untuk pengujian sebelum dimulainya pelatihan kelompok tersebut.

Sebagai bagian dari protokol ketat Liga Primer, tidak ada pemain yang bisa berlatih tanpa diuji. Pemain atau staf yang dinyatakan positif harus mengarantina diri sendiri selama tujuh hari. Pengujian akan dilakukan di setiap klub dua kali sepekan.

Sampai saat ini, klub Liga Primer tetap tidak dapat menyepakati tanggal untuk melanjutkan musim kompetisi karena berbagai ketidaksepakatan. Hal ini termasuk tempat untuk pertandingan, masalah keselamatan, dan prospek degradasi diputuskan oleh poin rata-rata per pertandingan jika tanggal kembali tidak dapat diselesaikan. Namun, dengan adanya harapan kompetisi akan dimainkan lagi pada pertengahan Juni, Liga Primer telah mengonfirmasi pelatihan dalam kelompok-kelompok kecil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement