REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Kondisi wabah Covid-19 juga dirasakan secara langsung dan berkelanjutan oleh mustahik yang menjadi binaan BMH. Mereka adalah para ibu hebat yang selama ini aktif membangun kemandirian ekonomi melalui beragam aneka makanan olahan.
Di tengah pandemic Covid-19 saat ini, BMH hadir membantu mereka. BMH bersinergi dengan MEGS dan MEDCO Energy.
"Alhamdulillah, Senin (18/5), BMH menyalurkan bantuan paket sembako untuk para janda yang tergabung dalam program Sekolah Ibu Hebat di Cipayung Bogor. Ibu Hebat merupakan program pemberdayaan ibu-ibu janda dan dhuafa yang masih produktif untuk mewujudkan kemandirian keluarga," terang Direktur Program dan Pemberdayaan BMH Pusat, Zainal Abidin dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Bantuan disalurkan langsung dari rumah ke rumah mulai dari yang tinggal di Cipayung, Cipayung Jaya, Pondok Jaya, Pondok Terong dan Ratu Jaya.
"Total ada 200 orang penerima manfaat dan semua merasakan bantuan ini sangat berharga," imbuh Zainal.
Sebelum wabah datang, para ibu hebat itu aktif melakukan aktivitas ekonomi dengan memproduksi bakso, otak-otak dan siomay atau lebih dikenal BOS.
Ibu Ana salah anggota ibu hebat bercerita, Covid-19 sangat berdampak. Dia yang biasa berjualan BOS dan mengajar privat anak-anak di sekitar rumahnya harus kehilangan mata pencahariannya.
"Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari cukup sulit karena sudah tidak punya tabungan. Ada bantuan sembako juga perlu dimasak, sedangkan untuk membeli gas dan air minumnya harus minjam ke tetangga," ucapnya dengan suara lirih.
"Alhamdulillah BMH datang, terimakasih banyak ya. Alhamdulillah, semoga Allah balas kebaikan BMH dan PT MEGS, MEGS dan MEDCO Energy atas bantuan sembakonya," tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
