REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Asisten pelatih timnas Mesir, Hany Ramzy menyatakan Mohamed Salah hampir bergabung dengan kesebelasan Real Madrid pada musim panas 2018 lalu. Namun, klaim itu ditepis oleh sang agen Ramy Abbas.
Dalam pernyataannya Abbas menjelaskan tidak ada diskusi antara Salah dan pihak Madrid. Ia menyebut pernyataan yang dikeluarkan Ramzy sepenuhnya salah.
"Mohamed Salah tidak pernah membahas rencana karier apa pun dengan mantan pelatih," kata Abbas di akun Twitter-nya dikutip Goal International, Senin (18/5).
Dalam argumen yang dimiliki Ramzy, saat itu ketika tawaran dari Madrid datang, Salah langsung mengajak Ramzy dan pelatih timnas Mesir, Hector Cuper, untuk berdiskusi. Pada akhirnya, Cuper dan Ramzy memberi saran agar Salah menetap di Liverpool, sekaligus menolak tawaran yang dilayangkan Los Merengues.
Pemain berusia 27 tahun ini telah mencetak 91 gol dalam 144 penampilan untuk Liverpool sejak bergabung dengan klub Merseyside Merah dari AS Roma pada 2017, sekaligus menjadikan dirinya sebagai salah satu pemain top dunia.
Bintang Mesir ini telah memenangkan Sepatu Emas Liga Primer Inggris secara berturut-turut, dan mendapatkanya bersama dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Sadio Mane musim lalu.
Salah juga telah membantu Liverpool meraih kesuksesan, dengan tim Jurgen Klopp berhasil menggenggam trofi Liga Champions. Kini the Reds tengah di ambang juara Liga Primer Inggris 2019/2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
