Jumat 15 May 2020 22:15 WIB

Enam Tenaga Medis Sumsel Dinyatakan Positif Covid-19

Enam tenaga medis tersebut bertugas di Hotel Baturaja, Ogan Komering Ulu, Sumsel.

Sebanyak enam orang tenaga medis di Sumatera Selatan (Sumsel) dinyatakan positif COVID-19 (Foto: ilustrasi tenaga medis)
Foto: ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Sebanyak enam orang tenaga medis di Sumatera Selatan (Sumsel) dinyatakan positif COVID-19 (Foto: ilustrasi tenaga medis)

REPUBLIKA.CO.ID, BATURAJA -- Sebanyak enam orang tenaga medis di Sumatera Selatan (Sumsel) dinyatakan positif COVID-19. Mereka bertugas di RS Darurat COVID-19 di Hotel Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.

Juru Bicara Satgas COVID-19 dari RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Hadi Sukanto, mengatakan, dari 15 kasus penambahan terkonfirmasi positif virus Corona tersebut, enam orang di antaranya adalah tenaga medis. Selama ini mereka bertugas merawat pasien positif COVID-19 di Hotel Baturaja.

Baca Juga

"Benar enam orang terkonfirmasi positif adalah tenaga medis yang selama ini bertugas merawat pasien di Hotel Baturaja," katanya, Jumat (15/5).

Dia mengatakan, sebenarnya para tenaga medis ini akan segera mengakhiri masa tugasnya di hotel Baturaja dan digantikan tim lain. Namun, sebelum mereka mengakhiri masa tugas merawat pasien positif COVID-19, pihaknya melakukan swab untuk memastikan para tenaga medis ini dalam kondisi sehat saat kembali kekeluarga.

"Namun, hasil swab test yang diambil pada 5 Mei 2020 tersebut ternyata menyatakan mereka positif terinfeksi virus Corona," ungkapnya.

Menurut Hadi, berdasarkan hasil musyawarah antara manajemen RSUD Ibnu Sutowo dan para tenaga medis yang terkonfirmasi positif tersebut memutuskan untuk tetap bertugas di Hotel Baturaja sambil menunggu hasil swab test selanjutnya yang dilakukan hari ini. Selain itu, saat ini juga sedang dilakukan penelusuran penyebab para tenaga medis ini bisa tertular, apakah karena ada pelanggaran kepatuhan terhadap protokol COVID-19 atau sebab lainnya.

"Untuk saat ini masih ada enam orang tenaga medis yang bertugas di Hotel Baturaja yang telah diambil sampel swab test pada 8 Mei 2020 lalu. Kami masih menunggu hasilnya mudah-mudahan negatif," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement