Jumat 15 May 2020 22:49 WIB

Satgas Pangan Tes Daging Sapi di Pasar Tradisional Cirebon

Saat ini marak penjualan daging babi yang dikemas seperti daging sapi di Bandung.

Rep: Lilis Handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Penjual daging sapi melayani pembeli. ilustrasi
Foto: Antara/Arnas Padda
Penjual daging sapi melayani pembeli. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Cirebon melakukan pengecekan dan pengetesan terhadap daging sapi yang dijual di pasar tradisional di kota tersebut, Jumat (15/5). Pengetesan tersebut dilakukan untuk memastikan jenis daging yang diperjualbelikan di pasar adalah benar-benar daging sapi.

Hal itu dikarenakan saat ini tengah marak penjualan daging babi yang dikemas seperti daging sapi di Bandung. "Kami langsung bergerak melakukan tes ke sejumlah pasar tradisional untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,’’ ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (DPKUKM) Kota Cirebon, Maharani Dewi.

Baca Juga

Adapun pasar yang didatangi hari ini yaitu Pasar Kanoman dan Pasar Kramat, Kota Cirebon. Pengecekan tersebut akan dilakukan pula di pasar-pasar lainnya yang ada di Kota Cirebon.

Di kedua pasar tersebut, petugas terlihat melakukan pengecekan terhadap produk daging sapi. Daging sapi yang dijual di pasar itu dites menggunakan porcine test kit.

‘’Alhamdulillah hasilnya negatif, berarti semua yang dijual murni daging sapi,” tandas Maharani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement