REPUBLIKA.CO.ID, EMILIA ROMAGNA -- Mantan penyerang Italia, Luca Toni menceritakan pengalamannya saat berhadapan dengan Giorgio Chiellini. Selama membela klub, Toni pernah berkostum Juventus, Fiorentina, Bayern Muenchen dan Hellas Verona. Ia gantung sepatu pada 2016 lalu. Sementara Chiellini bertahun-tahun berkostum Juventus hingga saat ini. 

Toni mengakui saat ia aktif bermain, Chiellini berada di puncak karier. Ketika mereka berjibaku, ia merasakan ketatnya pengawalan kapten Bianconeri itu. 

"Menghadapi seseorang seperti dia (Chiellini), menjadi masalah bagi seorang striker," kata sosok berusia 42 tahun, dikutip dari Football Italia, Ahad (10/5). 

Toni berpendapat Chiellini salah satu bek terbaik dalam beberapa tahun terakhir. Ia melihat kemampuan kapten tim nasional Italia itu bertambah. Chiellini, menurut Toni, tak hanya piawai dalam satu lawan satu. Tapi juga bisa bermain apik saat menerapkan zona marking. 

"Saya harus mengatakan, Chielo (panggilan Chiellini) membaik dalam hal ini," ujar peraih Piala Dunia 2006 bersama Gli Azzurri itu. Belakangan, terjadi perseteruan antara Chiellini dengan Mario Balotelli. Dalam buku autobiografinya, sang bek menyinggung sikap negatif Balotelli selama membela timnas Italia di Piala Konfederasi 2013. Balotelli meradang. Ia mempertanyakan sikap Cheillini yang tidak mengkritisinya secara langsung. 

Toni merasa keduanya perlu berbicara. Kemudian mengklarifikasi semua salah paham sebelum muncul diskusi liar di media sosial.

Ikuti Whatsapp Channel Republika