Ahad 10 May 2020 12:39 WIB

Bikin Ferguson TKO, Justin: Sekarang Berikan Saya Khabib

Justin berhak menghadapi Khabib Nurmagomedov karena mampu mengalahkan Ferguson.

Justin Gaethje menerima sabuk juara kelas ringan interim UFC setelah mengalahkan Tony Ferguson, Ahad (10/5).
Foto: Dok. UFC
Justin Gaethje menerima sabuk juara kelas ringan interim UFC setelah mengalahkan Tony Ferguson, Ahad (10/5).

REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Justin Gaethje tampil dominan saat mengalahkan Tony Ferguson pada laga UFC 249, Ahad (10/5) pagi WIB. Laga yang berlangsung di Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat itu selesai dengan kemenangan TKO.

Sejak awal laga, Ferguson benar-benar tak mampu mengimbangi penampilan Justin. Pukulan demi pukulan terus mendarat di wajah Ferguson. Hingga di pertengahan ronde keempat, sebuah jab yang dilepaskan Justin membuat Ferguson terhuyung. Meski masih berdiri, Ferguson terus menggoyang-goyang kepalanya yang terlihat pusing. Wasit Herb Dean kemudian menghentikan laga dan menyatakan Justin menang TKO.

Setelah pertarungan, Justin menghampiri Ferguson tapi petarung berjuluk the Highlight itu malah mendapat tepisan dari lawannya. Saat diwawancara pascapengumuman pemenang, Justin berharap laga melawan Khabib Nurmagomedov selekasnya bisa terjadi.

Atas kemenangan tersebut, Justin memang berhak menghadapi pemegang sabuk juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov. Namun, pertarungan melawan sang tak terkalahkan belum dijadwalkan. Ini mengingat Khabib yang harus berada di Dagestan, Rusia imbas dari penerapan lockdown negara tersebut.

"Kini saya menunggu (juara) yang asli. Khabib yang terbaik di dunia saat ini, dia punya rekor 28 bertarung tak terkalahkan. Saya bekerja keras untuk bisa melawannya. Sekarang berikan saya Khabib, saya sangat ingin melawannya," kata Justin yang sukses merebut sabuk juara interim kelas ringan UFC dari tangan Ferguson ini.

Justin mengatakan, Ferguson tampil seperti lazimnya. Petarung berjuluk El Cucuy itu, kata Justin, selalu sanggup menerima gempuran pukulan dan sulit dijatuhkan. "Saat memulai laga, saya bilang kepada para pelatih saya bahwa saya siap mati malam ini. Sekarang saya mengalahkan Tony (Ferguson) dan saya mengingingkan Khabib. Saya di sini karena saya ingin menjadi yang terbaik di dunia," kata petarung asal Amerika Serikat (AS) tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement