Jumat 08 May 2020 23:32 WIB

HIPMI Peduli Salurkan Bantuan untuk 5.000 Guru Ngaji

Hipmi peduli menggelar road show ke lintas Sumatra untuk beri bantuan guru ngaji.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
HIPMI Peduli Salurkan Bantuan untuk 5.000 Guru Ngaji. Foto: Guru mengaji (ilustrasi)
HIPMI Peduli Salurkan Bantuan untuk 5.000 Guru Ngaji. Foto: Guru mengaji (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) melalui HIPMI Peduli menggelar road show ke lintas Sumatra mula 6 Mei sampai 15 Mei untuk memberikan bantuan kapada guru ngaji (ustaz dan ustazah) yang tak menerima bantuan pamerintah. HIPMI Peduli telah menyiapkan 5.000 paket sembako untuk dibagikan.

"HIPMI Peduli melakukan road show ke Sumatera dan akan memberikan bantuan kepada 5.000 guru mengaji dan ustaz dan ustazah TK TPA Alquran di Lampung, Palembang, Jambi, Pekan Baru, Medan,yang tidak menerima bantuan dari pemerintah," kata Ketua HIPMI Peduli, Said Aldi Al Idrus, saat dihubungi Republika, Jumat (8/5).

Baca Juga

Said mengatakan guru ngaji mesti mendapat perhatian dari seluruh elemen masyarakat terutama pemerintah, karena melalui ilmunya, lahir generasi penerus bangsa yang cerdas dan bertakwa serta berakhalak mulai. Sayangnya, sampai saat ini masih banyak guru ngaji belum tersentuh bantuan pemerintah selama musim covid.

"Guru mengaji ustadz-ustadzah adalah aset ummat dan bangsa yg selama ini memberikan ilmunya dangan ikhlas  untuk mencerdaskan generasi Qurani di seluruh tanah air," ujarnya

Ia menyampaikan HIPMI Peduli telah menyerahkan bantuan paket sembako kepada ustaz-ustazah di TK dan TPA yang tidak menerima bantuan pemerintah di Kota Lampung, Palembang, Jambi. Menurut Said, bantuan tersebut diberikan atas urunan dari Ketum BPP HIPMI Mardani Haji Maming dan Ketum PP DMI H. Jusuf Kalla serta Waketum PP DMI Komjend Pol Purn Syafruddin dan Ketua dewan pembina BPP HIPMI Bahlil Lahadalia serta Bantuan Apd dari Panglima TNI.Marsekal Hadi Tjahjanto.

Said yang juga Wakil ketua Satgas Nasional Covid 19 PP DMI Dewan Masjid Indonesia juga monitoring dan menyerahkan bantuan 5.000 paket sembako kepada guru ngaji dan ustaz ustazah TK dan TPA Al quran yang tengah dilanda masalah ekonomi sejak ada wabah Covid-19 yang menyerang hampir di seluruh indonesia dan Dunia,

"Kepedulian HIPMI bersama masyarakat yang mampu sangat di harapkan karena ada 100.000 guru mengaji dan ustaz ustazah di Indonesia sangat terdampak Covid-19," katanya.

Said menuturkan, selama perjalan lintas Sumatra, HIPMI Peduli juga memberikan paket untuk takjil dan sahur kepada petugas keamanan yang telah menjalankan tugasnya dengan baik di tengah adanya wabah Covid-19.

Menurut Said, terealisasinya pemberian tersebut atas kerjasama seluruh kader HIPMI dan dukungan dari Ketua Umum BPP HIPMI Mardani Haji Maming kepada aparat di lintas Sumatera dan seluruh Indonesia.

"Pemberian paket takjil dan sahur kepada ratusan petugas polri dan TNI serta Dishub, petugas kebakaran di pos keamanan lintas Sumatera, bermula dari Pos penyeberangan Merak Banten, Lampung, Palembang, Jambi, Pekan Baru, Padang, dan Medan," ujarnya.

Said juga menyampaikan salam hormat keluarga BPP HIPMI kepada seluruh petugas pos keamanan di seluruh Indonesia. Ia mengapresiasi para petugas jaga walaupun dalam kondisi Covid-19 dan ibadah bulan suci Ramadan para petugas tetap semangat dan optimis Covid-19 segera akan berlalu.

"Seperti disampaikan Kapolsek Nangka  Banten AKBP H.Deden yang juga komandan di posko Merak bahwa paket takjil dan sahur ini sangat bermanfaat untuk seluruh personil," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement