Selasa 05 May 2020 12:47 WIB

Macron Yakin AS Gabung dalam Upaya Mencari Vaksin Covid-19

Presiden Prancis Emmanuel Macron yakin AS akan bergabung mencari vaksin Covid-19

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Presiden Prancis Emmanuel Macron yakin AS akan bergabung mencari vaksin Covid-19. Ilustrasi.
Foto: Yoan Valat, Pool via AP
Presiden Prancis Emmanuel Macron yakin AS akan bergabung mencari vaksin Covid-19. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Presiden Prancis Emmanuel Macron yakin Amerika Serikat (AS) akan bergabung dalam upaya global dalam menemukan vaksin Covid-19. AS dan Rusia tidak berpartisipasi dalam pertemuan yang digelar Uni Eropa.

Dalam pertemuan virtual Selasa (5/5) itu pemimpin-pemimpin dunia, organisasi, dan bank internasional berjanji akan menghibahkan dana sebesar 7,4 miliar euro. Macron menyumbang 500 juta euro atas nama Prancis.

Baca Juga

Ia mengatakan AS 'berada di pertemuan sela'. Macron menambahkan hal tersebut tidak mengganggu atau memperlambat inisiatif itu.

Berbicara di kediaman presiden Prancis, Palais de l'Élysée, Macron mengatakan ia sudah membahas isu ini dengan Presiden AS Donald Trump. Ia mengatakan di suatu titik AS akan bergabung dalam inisiatif untuk menemukan vaksin virus corona secepat mungkin dan dapat digunakan di seluruh negara.

Macron menambahkan pemerintahannya terus melakukan dialog dengan pemerintahan Trump dan perusahaan-perusahaan AS. Sebelumnya Trump mengklaim AS akan memiliki vaksin pada akhir tahun.

“Kami sangat percaya diri bahwa kami akan mempunyai vaksin pada akhir tahun,” kata Trump dalam acara town hall Fox News pada Ahad (3/5) lalu.

Pada kesempatan itu, Trump ditanya apakah dia khawatir tentang potensi risiko dari percepatan pembuatan vaksin dan uji coba manusia. Ia mengaku tak mencemaskan hal tersebut. “Karena mereka sukarelawan. Mereka tahu apa yang mereka hadapi. Mereka ingin membantu prosesnya,” kata Trump.

Dia pun mengaku senang jika negara lain dapat memiliki vaksin lebih cepat dibanding AS. “Jika itu adalah negara lain, saya akan memujinya. Saya tidak peduli, saya hanya ingin mendapatkan vaksin yang berfungsi,” ujarnya.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement