LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar begitu menantikan kabar terkait nasib kompetisi musim 2020. Apalagi secara pribadi, Umuh mengakui masih berharap agar kompetisi musim 2020 bisa kembali berdenyut.
Namun Umuh tak menampik kondisi saat ini memang membuat segala keputusan menjadi kian sulit, termasuk bagi otoritas sepak bola Indonesia. Terlebih pandemi virus corona di Indonesia masih terus meningkat setiap harinya.
AYO BACA : Dana Sponsor Tersendat, Bagaimana Persib Jaga Keuangan Tim?
Berdasarkan data per Minggu (3/5/2020) sore, kasus positif Covid-19 mencapai 11.192 orang di Indonesia. Bahkan data pasien covid-19 yang meninggal mencapai 845 orang dan pasien sembuh mencapai 1.876 orang.
Karenanya, sosok yang lekat dengan topi koboi itu mengaku bakal menyurati Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule demi mendapatkan jawaban bagi nasib kompetisi musim ini.
AYO BACA : Gaji Pemain Persib Diklaim Aman hingga Juni
"Betul ini seharusnya sudah ada kepastian. Nanti saya akan mengeluarkan surat dan mudah-mudahan nanti lusa saya bisa bicara sama pak Iwan (Ketua Umum PSSI)," kata Umuh melalui sambungan telepon, Senin (4/5/2020).
Sebelumnya, PSSI dan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru akan memutuskan nasib kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020 pada 29 Mei. Namun PSSI tak bisa memutuskan sepihak. Nasib kelanjutan kompetisi sepak bola Indonesia sedianya bergantung pula pada ketetapan pemerintah.
Bila pemerintah memperpanjang masa darurat Covid-19 maka PSSI dan PT LIB dengan terpaksa akan menghentikan total gelaran kompetisi musim 2020.
Umuh menyadari, pandemi virus corona ini memang membuat ketidakpastian dalam berbagai situasi dan konsisi. Bahkan bukan tidak mungkin, kompetisi musim 2020 terancam berhenti total bila situasi di dalam negeri belum membaik. Umuh berharap masa depan kompetisi musim 2020 ini bisa diputuskan secara seksama.
"Saya juga sekarang agak ngerem dulu karena PSSI lagi agak semrawut gini, banyak masalah. Jadi tidak begitu banyak komunikasi dulu. Biasanya pak Iwan Bule suka telepon tapi sejauh ini belum," ujarnya.
AYO BACA : Imbas Pandemi, Kucuran Dana Sponsor Persib Tersendat
Ikuti Whatsapp Channel Republika
