Jumat 01 May 2020 22:05 WIB

Presiden Juventus Beri Sinyal tak Ingin Scudetto Pemberian

Juve tak mau disebut mau menerima gelar seperti Inter.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Presiden Juventus, Andrea Agnelli.
Foto: AP Photo
Presiden Juventus, Andrea Agnelli.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Presiden Juventus, Andrea Agnelli menyukai postingan twitter dari @DirtyHary1982 yang mengatakan Juventus tak ingin meraih gelar Scudetto tanpa ditentukan di lapangan. Pengguna twitter tersebut menanggapi sebuah cuitan yang mengumumkan Paris Saint-Germain (PSG) dinobatkan sebagai juara Ligue 1 setelah musim 2019/2020 dihentikan karena corona.

“Kami tidak ingin menang dengan cara itu. Bahkan (Agnelli) mengatakan dia akan menolak. Saya harap dia mengikuti, ‘Kami bukan Inter’,” tulis akun tersebut, dilansir dari football Italia, Jumat (1/5).

Pengguna twitter tersebut menyenggol Inter Milam, merujuk kepada gelar Serie A Italia pada 2006 yang diraih Nerazzuri. Saat itu, Inter dinobatkan sebaga peraih Scudetto tahun tersebut karena Juventus terkena skandal Calciopoli.

Dalam sebuah pertemuan virtual Stakeholder sepakbola Italia, Kamis (30/4), memutuskan bahwa jika musim 2019/2020 berakhir lebih awal tetap akan ada promosi dan degradasi. Dengan demikian, musim depan akan tetap diisi oleh 20 klub.

Klub-klub Serie A Italia sedang bersiap untuk menggelar latihan dengan harapan kompetisi bisa dilanjutkan pada akhir Mei atau Juni. Namun, Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadofara tak akan mengizinkan liga dilanjutkan jika tidak ada kesepakatan mengenasi protokol medis. Ia tak ingin virus corona yang mulai menunjukkan penurunan kembali meningkat.

Juventus kini memimpin di klasemen sementara dengan 63 poin dari 26 pertandingan. Bianconeri unggul satu poin dari Lazio di urutan kedua. Sedang Inter duduk di posisi ketika dengan 54 poin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement