Kamis 30 Apr 2020 16:17 WIB

PON Papua Diperkirakan Digelar Awal Oktober Tahun Depan

Itu waktu paling ideal karena tidak bentrok dengan olimpiade dan SEA Games.

Wakil Ketua Umum KONI Pusat Suwarno.
Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Wakil Ketua Umum KONI Pusat Suwarno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum KONI Pusat Suwarno mengatakan, penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua diperkirakan digelar awal Oktober tahun depan. Ini setelah pemerintah memutuskan untuk menunda pesta olahraga empat tahunan itu selama setahun.

"Jadi mungkin tanggal pelaksanaannya 2-14 Oktober 2021. Pembukaan hari Sabtu. Itu waktu paling ideal karena tidak bentrok dengan olimpiade di Juli-Agustus dan SEA Games di November," kata Suwarno saat dihubungi media, Kamis (30/4).

Seusai Presiden RI Joko Widodo memutuskan menggeser jadwal pelaksanaan PON, Suwarno mengaku sudah melakukan rapat koordinasi dengan Kemenpora, Ia melaporkan informasi terkait perkembangan terakhir di Papua, mulai dari pembangunan venue, persiapan akomodasi, dan peralatan.

KONI Pusat pun, menurut Suwarno, akan langsung menyusun penyesuaian-penyesuaian yang meliputi beberapa hal, seperti pengecekan keabsahan atlet, entry by name, hingga tahapan kualifikasi beberapa cabang olahraga yang belum tuntas.

"Juli ini seharusnya ada pertemuan CdM kedua, lanjut delegation registration meeting (DRM) untuk mengecek keabsahan atlet, lalu entry by name seharusnya selesai pada 20 April ini. Tapi melihat kondisi saat ini dan sudah diputuskan mundur. Maka tahapannya akan kami tata lagi pekan depan," ujar Suwarno.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memutuskan menunda pelaksanaan PON Papua yang seharusnya digelar pada 20 Oktober-2 November hingga Oktober tahun depan. Namun pemerintah belum menentukan tanggal penyelenggarannya.

Pemilihan waktu untuk diundur ke Oktober tahun depan itu telah disesuaikan agar tidak bentrok dengan multievent olahraga internasional lainnya, seperti Piala Dunia U-20 (Mei-Juni 2021), Olimpiade Tokyo (Juli-Agustus), dan SEA Games Vietnam (November).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement